Jokowi: Saya Urus Indonesia Barat, JK di Indonesia Timur

Pembagian kerja ini dibuat agar keduanya dapat fokus menangani masalah di tiap wilayah Indonesia.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 27 Mei 2014, 10:42 WIB
Jokowi dan Jusuf Kalla menghadiri jumpa pers terkait dukungan PKPI terhadap pencalonan mereka di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/5/2014) (Liputan6.com/Andrian M Tunay).

Liputan6.com, Jakarta - Kandidat capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla mengaku akan menerapkan pembagian wilayah kerja saat terpilih pada Pilpres 2014 nanti. Pembagian kerja ini dibuat agar keduanya dapat fokus menangani masalah di tiap wilayah Indonesia.

Capres yang karib disapa Jokowi itu akan fokus menangani wilayah Indonesia bagian barat dan sekitarnya. Sementara cawapres-nya yang terkenal dengan panggilan JK itu akan mengatasi masalah di Indonesia bagian timur.

"Ya secara makro Pak JK memang agak tengah dan ke Timur. Saya agak tengah sampai ke barat. Tapi nanti ada tempat-tempat akan hadir di sebelah timur," ucap Jokowi di Jakarta, Selasa (27/5/2014). "Ini supaya lebih fokus..."

Pada awalnya pasangan Jokowi-JK kini diusung 4 parpol peserta pemilu. Keempatnya, yakni PDIP, Partai Nasdem, PKB, dan Partai Hanura. Namun belakangan PKPI akhirnya bergabung dalam koalisi pendukung Jokowi-JK

Keduanya juga didukung berbagai barisan pendukung yang menamakan diri sebagai relawan Jokowi. Di antaranya, Sahabat buruh, seknas Jokowi, Projo, Jo-Man (Jokowi mania), Bara JP, Laskar Jokowi, Seknas Tani, ARM (alinsi rakyat merdeka), Gema Jokowi, Kornas Jokowi, Komunitas pengusaha Jokowi-JK, alumni UGM (blusukan Jokowi), dan lain-lain.

Jokowi-JK harus bersaing melawan 1 kandidat capres dan cawapres lain. Mereka yakni duet Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Jika Jokowi-JK didukung 5 parpol. Maka duet Prabowo-Hatta mendapatkan dukungan dari 6 parpol.

Keenamnya, yakni Partai Gerindra, PAN, PPP, PKS, PBB, dan Partai Golkar. (Ein)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya