Sukses

Ini Alasan Elon Musk Sering Muncul di Tab For You, Twitter Ternyata Punya Daftar Akun VIP

Twitter dilaporkan memiliki puluhan akun VIP rahasia yang mendapatkan dukungan ekstra dari algoritma platform yang membuatnya lebih sering tampil di tab For You.

Liputan6.com, Jakarta - Akhir-akhir ini, mungkin banyak dari pengguna Twitter yang sering mendapatkan rekomendasi cuitan dari beberapa akun secara spesifik.

Rupanya, hal ini terjadi karena ada sejumlah akun yang mendapatkan dukungan ekstra dari algoritma Twitter untuk tampil ke feed pengguna lain yang bahkan tidak mengikuti mereka.

Informasi ini diketahui laporan Platformer seperti dikutip dari Engadget, Rabu (29/3/2023). Laporan itu menyebut Twitter memiliki daftar VIP rahasia.

Dalam laporan itu disebutkan daftar akun Twitter VIP rahasia ini selalu dipantau dan ditingkatkan visibilitasnya oleh Twitter. Akun dalam daftar itu termasuk Elon Musk, serta beberapa pengguna terkemuka lainnya. 

Informasi ini muncul usai Elon Musk berjanji membuat algoritma Twitter menjadi open-source. Terlebih, baru-baru ini, Elon Musk juga menyatakan mulai 15 April hanya pelanggan Twitter Blue yang akan ditampilkan di halaman For You.

Akan tetapi, belum jelas apakah perubahan ini akan memengaruhi puluhan akun VIP Twitter yang secara teratur mendapatkan peningkatan. Sejumlah akun yang disebut masuk dalam daftar adalah Presiden Joe Biden dan YouTuber Mr. Beast.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Daftar Akun VIP Rahasia Twitter

Dijelaskan, daftar VIP ini awalnya dibuat untuk memantau engagement yang diterima power user di Twitter.

Cara ini dilakukan sebab perusahaan memang tengah berupaya menghilangkan kecurigaan yang menyebut mereka melakukan shadowban pada beberapa akun, sehingga mengurangi visibilitas sejumlah akun. 

Musk sendiri mengungkapkan dalam cuitannya, algoritma Twitter terlalu rumit dan tidak sepenuhnya dipahami secara internal.

Kabarnya, daftar tersebut hanya berisi 35 akun termasuk Musk. Daftar itu dilaporkan merupakan orang-orang yang dianggap Elon Musk perlu mendapatkan keuntungan dari algoritma Twitter. 

Meskipun begitu, Platformer tidak menerbitkan seluruh daftar. Namun diketahui, daftar ini mencakup LeBron James, Alexandria Ocasio-Cortez, Marc Andreesen, akun penggemar Tesla dengan username @teslaownerssv, dan Ben Shapiro.

3 dari 4 halaman

Perubahan Algoritme Twitter

Ini juga bukan pertama kalinya muncul laporan tentang bagaimana Musk berencana mengubah algoritma Twitter untuk meningkatkan tweet-nya sendiri. 

Bulan lalu, Musk mengatakan perusahaan sedang memperbaiki masalah yang menyebabkan tab For You dimasuki banyak cuitannya. 

Kemudian, Platformer melaporkan bahwa karyawan Twitter telah mengubah algoritma platform untuk mendukung Musk, setelah tweet Super Bowl-nya tidak menerima engagement sebanyak cuitan milik Biden. 

Tak hanya itu, Musk dilaporkan telah memecat seorang insinyur yang mengatakan hal tersebut terjadi karena menurunnya minat pengguna pada unggahan Musk. 

4 dari 4 halaman

For You di Twitter Hanya akan Tampilkan Akun Terverifikasi

Twitter mengumumkan akan mengubah isi rekomendasi tab For You bagi para pengguna. Seperti diketahui, tab For You merupakan bagian linimasa Twitter yang berbasis algoritma rekomendasi dari mesin milik perusahaan.

Mulai 15 April mendatang, hanya akun Twitter terverifikasi yang dapat direkomendasikan di halaman For You. Peraturan baru ini disampaikan oleh CEO Twitter Elon Musk melalui cuitannya, Selasa (28/3/2023). 

Musk mengklaim langkah ini merupakan satu-satunya cara realistis untuk mengatasi bot AI yang dapat mengambil alih platform. Adanya peraturan baru ini membuat interaksi antar pengguna pun besar kemungkinan akan berubah. 

Dengan kata lain, pengguna harus menjadi perusahaan, entitas pemerintah, atau pelanggan Twitter Blue ingin masuk ke feed pengguna lain yang tidak mengikuti Anda.

Tidak hanya itu, Musk juga mengatakan pengguna dengan yang memiliki centang biru Twitter akan menjadi satu-satunya akun yang dapat memilih dalam polling.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.