Fitur Baru WhatsApp Bakal Mungkinkan Pengguna Kirim Foto dengan Kualitas Asli

Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp dikabarkan sedang menggarap fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengirim gambar atau foto dengan kualitas asli, dan akan dirilis dalam sebuah pembaruan.

Fitur ini sudah masuk dalam WhatsApp beta untuk Android 2.23.2.11, namun masih dalam pengembangan dan belum tersedia untuk beta tester, seperti dikutip dari WABetaInfo, Selasa (24/1/2023).

Fitur mengirim pesan dengan kualitas asli ini tentu bisa jadi harapan, bagi pengguna yang kerap mengeluh foto yang dikirim ke sebuah pesan mengalami penurunan kualitas.

Aplikasi WhatsApp memang memiliki fitur untuk pengguna mengubah opsi kualitas foto yang dikirim melalui menu Settings. Pilihan yang ditawarkan adalah "Automatic", "Best Quality", dan "Data Saver."

Sayangnya, pengaturan ke kualitas yang terbaik tetap tidak membuat foto dikirim dengan kualitas aslinya, alih-alih mereka hanya sedikit mengalami kompresi.

Dalam laporannya, WaBetaInfo juga menyebut fitur ini direncanakan untuk terintegrasi dengan ikon pengaturan baru dalam header drawing tool. Fitur ini akan memungkinkan pengguna mengonfigurasi kualitas foto apa pun.

Berkat fitur baru WhatsApp ini, pengguna bisa memilih opsi untuk mengirim foto atau gambar dengan mempertahankan kualitas aslinya.

Hadirnya fitur ini tentu bakal sangat membantu, jika pengguna atau penerima berada dalam situasi yang membutuhkan pengiriman foto dengan kualitas asli.

Fitur WhatsApp untuk mengirim foto dengan kualitas asli ini sedang dalam pengembangan. Peluncuran direncanakan akan dilakukan untuk pembaruan aplikasi yang akan datang.

Sudah pada tahu kan cara bikin avatar diri sendiri di Facebook? Nah sekarang kita kasih tahu cara supaya avatar kam bisa jadi stiker di Whatsapp.

2 dari 4 halaman

WhatsApp Uji Coba Rekaman Suara Jadi Status Update

Ilustrasi WhatsApp (Image by iGlobalWeb from Pixabay)

WhatsApp di sisi lain juga dilengkapi fitur berbagi status yang akan hilang otomatis dalam 24 jam atau yang sering disebut sebagai WhatsApp Status.

Meski begitu, pengguna agak terbatas dalam melihat jenis media apa yang dibagikan ke pembaruan WhatsApp status. Kini, kabarnya WhatsApp berupaya untuk memungkinkan pengguna berbagi pesan suara sebagai status update.

Fitur baru WhatsApp yakni status pesan suara ini menurut informasi, sudah dikerjakan selama beberapa waktu belakangan. Informasi awal tentang kehadiran fitur ini adalah pada Juli 2022.

Terbaru, sebagaimana dikutip dari Android Police, Kamis (19/1/2023), kini WhatsApp tengah menguji coba fitur berbagi pesan suara ke WhatsApp status itu ke sejumlah penguji melalui pembaruan beta terbaru di Google Play Store.

3 dari 4 halaman

Bisa Kirim Voice Note di Status

Ilustrasi WhatsApp / WA. (Image by Tumisu from Pixabay)

Menurut WABetaInfo yang telah mencoba fitur ini, pengguna bisa mengirim voice note dari bagian yang sama seperti yang dipakai untuk mengirim status berupa tulisan.

Disebutkan, tombol kirim Status kini berubah menjadi tombol mikrofon yang bisa ditekan dan tahan untuk mengirim pesan, layaknya mengirim pesan suara WhatsApp dalam obrolan WhatsApp biasa.

Seperti semua update status, WhatsApp akan membagikan pesan suara WhatsApp ini kepada semua kontak yang diizinkan untuk melihat foto atau video di WhatsApp Status.

Seperti semua update status lainnya, pesan suara yang dibagikan ke WhatsApp Status juga dienkripsi end-to-end dan akan tetap bisa didengarkan selama 24 jam, kecuali sudah dihapus sebelumnya.

4 dari 4 halaman

Durasi

Ilustrasi aplikasi WhatsApp. (Photo by Dima Solomin on Unsplash)

Saat ini, perekaman untuk suara di WhatsApp Status tidak boleh melebihi batas waktu 30 detik. Namun pengguna bisa membatalkannya dan memulai dari awal bila perlu.

Namun, kontak tidak bisa mendengar update status jika mereka memakai WhatsApp versi lama.

Meskipun pada awalnya fitur ini tidak terlihat penting, namun fitur ini bakal cukup bermanfaat, apalagi kalau kamu ingin mengirim rekaman pesan ke banyak kontak.

Sejauh ini, Android Police belum melihat fitur ini di perangkat mereka yang menjalankan WhatsApp Beta. Namun fitur ini sudah dikembangkan selama hampir setahun dan WhatsApp belum merinci kapan seluruh pengguna bisa mendapatkannya.