Samsung Luncurkan Deretan TV Terbaru untuk Pasar Indonesia, Ada Neo QLED hingga The Frame

Sementara pada jajaran Lifestyle TV, Samsung memperbarui The Frame dengan panel layar matte display. Dengan panel ini, The Frame kini dibekali anti-pantulan cahaya, anti-noda, dan sidik jari, sehingga pengguna bisa menikmati berbagai koleksi karya seni lebih dari 1.600 karya dalam tampilan yang makin realistik.

The Frame edisi 2022 juga hadir dengan pembaruan pada fitur Art Mode, yaitu fitur yang dilengkapi dengan aplikasi browser untuk mengintegrasikan Ambient Mode, Art Mode, dan My Photo Mode dalam satu pengalaman yang seamless.

Kali ini, Samsung juga merancang The Frame agar kompatibel dengan aksesori Auto-Rotation. Aksesori ini dapat memutar The Frame dari horizontal ke vertikal (mode portrait) atau sebaliknya.

Selain The Frame, Samsung juga menghadirkan The Freestyle, proyektor portable yang mungil dan multifungsi. Proyektor ini mampu menampilkan konten hingga seukuran 100 inci di berbagai permukaan.

Untuk kemudahan menonton di berbagai tempat, The Freestyle memiliki dudukan yang dapat diputar 180 derajat dengan fitur auto keystone untuk mengoreksi sudut gambar pada permukaan miring.

Lalu, ada pula fitur auto levelling untuk memastikan gambar tetap dalam posisi mendatar, meski diproyeksikan dari permukaan yang miring atau tidak rata.

Proyektor ini juga sudah tersertifikasi oleh penyedia layanan OTT terkemuka seperti Netflix, YouTube, HBO Max, dan sebagainya. Dengan tap view, pengguna juga bisa langsung memproyeksikan konten yang ada di smartphone ke perangkat ini.

Apabila tidak digunakan untuk memproyeksikan siaran TV atau film, perangkat ini memiliki fitur Ambient Mode yang memungkinkan memproyeksikan berbagai konten, termasuk custom design yang mengubah The Freestyle menjadi semacam poster, karya seni, bahkan mood lamp.

Samsung juga menghadirkan lini produk Super Smart TV+ untuk mendukung program Analog Switch Off atau migrasi ke TV digital di Indonesia. Lini Samsung Super Smart TV+ memiliki pilihan resolusi layar HD, Full HD, hingga 4K.

Tidak hanya siaran TV digital, pengguna bisa menikmati konten hiburan dari berbagai layanan OTT terkemuka. Pengguna juga dapat terhubung ke internet dengan built-in WiFi dan bisa mengontrol TV dengan bantuan asisten suara Bixby.

Pada tipe 4K (BU8000), TV ini dilengkapi fitur Object Tracking Sound Lite (OTS Lite) yang akan menghadirkan 3D surround sound dan Adaptive Sound. Fitur ini memungkinkan TV secara pintar mengoptimalkan suara berdasarkan tipe konten dan analisis scene secara real-time.

Samsung turut menyertakan fitur PC on TV, sehingga pengguna bisa menampilkan konten dari PC di layar TV yang lebih luas untuk kemudahan melakukan pekerjaan dan didukung pula oleh integrasi dengan Office 365 (cloud).

Berbekal One Remote, pengguna bisa mengatur perangkat lain yang terhubung ke TV ini, seperti konsol game, driver USB, Soundbar, atau mengakses berbagai konten favorit di Smart Hub. Tipe BU8000 bahkan didukung SolarCell Remote, sehingga bebas baterai dan mudah diisi ulang dayanya dari cahaya ataupun charging.

Samsung Neo QLED 8K tersedia dalam dua tipe Indonesia, yakni QN900B (85 inci) dan QN700B (55, 65 dan 75 inci).

Neo QLED juga tersedia dalam resolusi 4K dengan keunggulan kualitas gambar, audio dan Smart TV khas Samsung melalui Neo Quantum Processor 4K, Quantum Matrix Technology, Object Tracking Sound, Motion Xcelerator Turbo+ dan Smart Hub dalam 2 tipe: QN90B (55, 65, 98 inci) dan QN85B (55 inci).

Sementara The Frame tersedia pada empat pilihan uura, yakni 43, 55, 65 hingga 75 inci. Adapun Super Smart TV+ hadir dalam tiga tipe, yaitu Crystal UHD BU8000 43 dan 50 inci, T4500 32 inci, dan T6500 43 inci.

(Dam/Ysl)