Sukses

Ramai Aplikasi YoWhatsApp, Apa dan Bagaimana Bahayanya?

Pengguna WhatsApp yang jumlahnya banyak telah membuat berbagai pengembang merilis berbagai aplikasi Modifikasi (Mod) dari WhatsApp seperti YoWhatsApp, namun apa saja bahayanya?

Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp merupakan sebuah aplikasi chatting yang kini paling banyak penggunanya. Namun, tidak semua pengguna memilih memakai aplikasi WhatsApp resmi, ada juga yang senang menggunakan aplikasi modifikasi (Mod) WhatsApp dari pengembang pihak ketiga.

Di antara berbagai aplikasi modifikasi yang bisa dipakai untuk mengakses WhatsApp, ada sebuah aplikasi bernama YoWhatsApp untuk pengguna Android. Salah satu hal yang membuat aplikasi modifikasi ini banyak peminat adalah sejumlah besar fitur tambahan yang ditawarkan jika dibandingkan dengan versi aslinya.

YoWhatsApp disebut-sebut telah dipakai oleh 13,8 juta pengguna tiap harinya. Dikutip dari laman resmi YoWhatsApp (YoWa), Selasa (10/8/2021), aplikasi ini dikembangkan oleh Yousef Al-Basha. Namun, dia telah berhenti mengembangkannya.

Selanjutnya, Fouad Mokdad meminta izin untuk mengembangkan YoWhatsApp lebih lanjut, berjanji untuk merilis berbagai update YoWhatsApp.

Disebutkan, YoWhatsApp menghadirkan berbagai fitur yang lebih kaya dibandingkan aplikasi WhatsApp resmi. Aplikasi YoWhatsApp mirip dengan aplikasi modifikasi lain, yakni GBWhatsApp, namun diklaim lebih baik.

Selain itu, dibandingkan dengan aplikasi WhatsApp resmi, YoWhatsApp diklaim hanya berukuran 45,8MB. Versi terbaru aplikasi modifikasi ini dirilis pada 30 April 2021.

Beberapa fitur yang ada di YoWhatsApp dan diklaim lebih kaya dibandingkan dengan aplikasi resmi WhatsApp, misalnya:

- YoThemes

Tema WhatsApp resmi adalah UI yang lekat dengan warna hijau. Namun YoWhatsApp menghadirkan YoThemes yang memungkinkan pengguna memilih tema yang disukainya untuk aplikasi WhatsApp. Jika pengguna telah menginstal YoWhatsApp, mereka bisa melihat opsi bernama YoThemes yang bisa diubah kapan pun.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Fitur di YoWhatsApp

- Emoji Variant

YoWhatsApp hadir dengan Emoji Variant yang memiliki lebih banyak jenis emoji. Penggunanya bisa menghirimkan ratusan emoji ke daftar kontak mereka, melalui varian ini.

- Kirim Video Berdurasi Panjang

WhatsApp resmi hanya mengizinkan pengguna mengirim video berukuran maksimal 100MB. YoWhatsApp sendiri menghadirkan kemampuan bagi pengguna untuk dapat mengirim video hingga ukuran 700MB.

- Default Lock

Pengguna YoWhatsApp disebut-sebut tak perlu menginstal aplikasi Lock pihat ketiga untuk mengamankan percakapan di WhatsApp. Pasalnya YoWhatsApp hadir dengan kunci default yang memungkinkan pengguna memproteksi chat mereka dengan PIN, Pola, atau Fingerprint.

- Bekukan Last Seen

Pengguna YoWhatsApp dijanjikan bisa membekukan last seen mereka hanya dengan satu kali klik. Jika fitur ini diaktifkan, pengguna lain tidak tahu apakah kamu sedang online atau tidak.

- Kustom Privasi

YoWhatsApp menjanjikan privasi yang lebih tinggi dengan aplikasi modifikasi ini. Misalnya mereka bisa menyembunyikan Last Seen, ceklis berwarna biru, atau ceklis satu kapan pun. Selain itu, penerima pesan juga tidak akan tahu jika pengguna mengaktifkan fitur ini.

- Dual WhatsApp

Pengguna bisa menggunakan dua akun WhatsApp di satu perangkat.

- Tidak Perlu Root Android

Jika aplikasi modifikasi WhatsApp lain mengharuskan pengguna untuk melakukan root Android, YoWhatsApp tidak. Pengguna tidak perlu me-root Android untuk bisa memakai aplikasi ini.

3 dari 3 halaman

WhatsApp Bisa Blokir Nomor Pengguna

Meski terlihat lebih baik dan kaya fitur dibandingkan dengan WhatsApp resmi, aplikasi modifikasi seperti YoWhatsApp, WhatsApp Plus, atau GBWhatsApp sebenarnya bukanlah aplikasi yang didukung oleh pihak WhatsApp.

"Aplikasi yang tidak didukung seperti WhatsApp Plus, GB WhatsApp atau aplikasi yang mengklaim dapat memindahkan chat WhatsApp Anda antar ponsel adalah versi WhatsApp yang diubah," kata pihak WhatsApp dalam laman FAQ-nya.

Pihak WhatsApp juga menjelaskan, aplikasi tidak resmi ini dikembangkan oleh pihak ketiga.

"Aplikasi ini melanggar ketentuan layanan kami. WhatsApp tidak mendukung aplikasi pihak ketiga ini karena kami tidak dapat memvalidasi praktik keamanannya," kata pihak WhatsApp.

Pihak WhatsApp sebelumnya juga pernah memblokir nomor-nomor pengguna yang memakai aplikasi pihak ketiga. Jadi, risiko utama dari penggunakan YoWhatsApp hingga GBWhatsApp adalah akun pengguna bisa kena blokir hingga pengguna dapat kehilangan riwayat chat mereka serta keamanan yang tidak terjamin.

WhatsApp mengatakan, pemblokiran akun dilakukan jika pengguna melakukan aktivitas yang melanggar Ketentuan Layanan.

Sementara dari sisi keamanan, pihak WhatsApp juga tidak menjamin keamanan chatting pengguna saat menggunakan aplikasi modifikasi. Jadi, masih mau pakai aplikasi Mod yang tak dijamin oleh WhatsApp?

(Tin/Ysl)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini