Bermitra dengan AMD, Bagaimana Kompetisi HP dengan Merek Lain?

Laptop HP Envy x360 yang hadir untuk pembuat konten dan dibanderol Rp 14,5 jutaan (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Liputan6.com, Jakarta - HP bermitra dengan pembesut prosesor dan grafis komputer AMD dalam menghadirkan laptop terbarunya, HP Envy x360.

Perangkat ini merupakan laptop dengan layar sentuh seluas 13 inci yang tipis, bisa dilipat, dan ringan sehingga mudah dibawa ke manapun.

Meski tipis, ringan, dan mudah dibawa kemana-mana, HP Envy x360 yang dibanderol Rp 14,5 jutaan ini diklaim mampu memenuhi kebutuhan multitasking dan grafis halus berkat prosesor AMD Ryzen Mobile yang tersemat di dalamnya.

Kendati begitu, belum lama ini kompetitor HP, yakni Lenovo juga merilis laptop multimoda yang bisa dilipat menyerupai tablet dan juga disokong oleh prosesor AMD Ryzen Mobile. Perangkat yang dimaksud bernama Lenovo Yoga 530.

Perangkat lainnya dengan prosesor AMD Ryzen Mobile yang baru-baru dirilis adalah milik Asus, yakni Asus X505ZA.

Dengan banyaknya laptop yang sama-sama diotaki prosesor AMD Ryzen Mobile, bagaimana HP menanggapi kompetisi dengan produk dari vendor lainnya?

Presiden Direktur HP Indonesia David Tan mengungkapkan, vendor manapun bisa bermitra dengan AMD selaku pembesut prosesor yang mumpuni bagi laptop.

"Semua orang bisa bermitra dengan siapapun karena ini adalah pasar terbuka. Kami pribadi berpikir bahwa AMD adalah partner yang cocok dengan performa yang dihasilkannya," tutur Tan dalam sesi bersama media usai peluncuran HP Envy x360 di Jakarta, Senin (13/8/2018).

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

2 dari 3 halaman

Tetap Percaya Diri

President Director HP Indonesia David Tan (kiri) dan Consumer Sales Director AMD Asia Pasifik dan Jepang Peter Chambers (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Meski berjuang di tengah pasar terbuka untuk bersaing dengan kompetitor lainnya, HP tetap percaya diri.

Apalagi, menurut Tan, berdasarkan hasil laporan lembaga survei Gfk menyebut, market share laptop HP dengan prosesor AMD mencapai lebih dari 30 persen di Indonesia.

"Produk kami mendapatkan testimoni yang baik dari pengguna. Sebelumnya, HP juga sudah sukses menghadirkan lini produk Spectre. Kini produk HP Envy x360, dengan harga di bawah Rp 15 juta, perangkat ini menawarkan spesifikasi dan kinerja yang bagus," tuturnya.

Tan bahkan mengklaim, saat ini di pasaran belum ada produk sebagus HP Envy x360 yang menggabungkan desain tipis dan kecil dengan performa yang tinggi berkat sokongan prosesor AMD Ryzen Mobile.

Untuk itulah dia tidak khawatir dengan persaingan produk HP dengan vendor lainnya.

3 dari 3 halaman

HP Envy x360, Laptop Tipis Rp 14 Jutaan untuk Sang Kreator Konten

Untuk informasi, HP hadir untuk para kreator konten yang memiliki mobilitas tinggi.

Dengan laptop berlayar sentuh dan dilengkapi dengan pena digital ini, pengguna bisa menciptakan seni, konten, bahkan bermain gim.

Perangkat didukung oleh prosesor AMD Ryzen Mobile dengan grafis Radeon Vega untuk menghadirkan performa tinggi dan fleksibilitas di manapun dan kapanpun.

Presiden Direktur HP Indonesia David Tan mengatakan, semua produk yang dirilis di Indonesia selalu mengikuti megatren yang ada.

Salah satunya adalah demografis konsumen yang berubah ke arah generasi muda yang biasa kerja di manapun.

Untuk itulah HP Envy x360 hadir memenuhi tren tersebut. "HP memahami kebutuhan para pekerja kreatif di Indonesia dan kami memberikan inovasi yang membantu pembuat konten untuk mengekspresikan diri ketika bekerja dan menikmati waktu luang," kata Tan saat meluncurkan HP Envy x360 di Jakarta, Senin (13/8/2018).

Consumer Sales Director AMD Asia Pasifik dan Jepang Peter Chambers menyebut, HP Envy x360 hadir dengan prosesor AMD Ryzen Mobile yang memiliki kinerja cepat untuk menyokong perangkat-perangkat tipis.

"HP Envy x30 menawarkan performa untuk mendukung aktivitas sehari-hari maupun kebutuhan kerja yang berat. Prosesor ini dilengkapi dengan kemampuan multitasking dan multimedia, serta ketahanan baterai ekstra," tutur Chambers.

Disebutkan, daya perangkat ini mampu bertahan 11 hingga 12 jam dengan dukungan pengisian daya cepat. HP mengklaim, dengan teknologi pengisian daya cepat, pengisian baterai 50 persen cukup dilakukan dalam 45 menit.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Seorang tukang sate bernasib nahas menjadi korban penjambretan dengan luka bacok. Pelaku menggunakan sepeda motor ketika sedang beraksi.