Covid-19 di Situbondo Beranjak Naik, Dari Nol Kini 28 Kasus

Liputan6.com, Situbondo - Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Situbondo mencatat dalam waktu 10 hari kasus positif Covid-19 naik menjadi 28 kasus, dari sebelumnya zero atau nol kasus.

Pada 28 Januari 2022 terdapat satu kasus positif dan 6 Februari 2022 bertambah menjadi 28 kasus positif Covid-19. Dari jumlah tersebut, tiga orang diantaranya dirawat di rumah sakit, empat isolasi di Gedung isolasi terpusat (isoter) dan 21 orang menjalani isolasi mandiri.

“Iya kasus positif setiap hari bertambah. Kami terus mengotimalkan upaya penelusuran terhadap kontak erat untuk mencegah meluasnya penyebaran virus corona,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Situbondo Dwi Herman Susilo Selasa (8/2/2022)

Ia menjelaskan, upaya penelusuran kontak erat sebanyak-banyaknya. Sehingga penularan bisa dicegah semaksimal mungkin.

Selain tracing, kepatuhan terhadap protokol Kesehatan seperti mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker dan mengurangi mobilitas, merupakan hal penting yang harus diikuti oleh masyarakat.

Presiden Jokowi memutuskan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp 600 ribu untuk jutaan petani miskin di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Bantuan tersebut diberikan agar petani dapat terus menanam di periode berikutnya.

2 dari 2 halaman

Galakkan Vaksinasi

Dwi Herman menambahkan, vaksinasi juga terus digalakkan. Hingga kini vaksinasi Covid-19 secara umum mencapai 70 persen, vaksinasi lansia mencapai 60 persen dan saat ini pemkab Situbondo sedang terus mendorong vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun.

“Vaksinasi anak kami targetkan pada 5 Maret 2022 bisa mencapai 70 persen dengan total sasaran sebanyak 53.490 orang. Hari ini kami akan menggelar rapat Bersama Satgas Covid-19 guna menentukan langkah kongkrit yang akan diterapkan Ketika kasus ini terus bergerak naik,”pungkasnya