Sukses

5 Fakta Unik Film Saw X, Termasuk Sineas Digeruduk Polisi karena Disangka Menyiksa Orang Betulan

Ada pula sebuah negara yang hanya membolehkan Saw X tayang di bioskop khusus film panas.

Liputan6.com, Jakarta Penggemar film-film gore kini punya satu tontonan baru yang tayang di bioskop: Saw X. Ya, ini adalah film anyar dari waralaba sukses Saw yang tayang sejak 2004.

Film ini adalah sekuel langsung dari Saw pertama, sekaligus juga prekuel Saw II (2005). Dua bintang yang muncul dalam jilid sebelumnya kembali tampil di film ini, yakni Tobin Bell sebagai John Kramer/ Jigsaw serta Shawnee Smith pemeran Amanda Young.

Saw X sendiri berkisah tentang John Kramer yang berupaya mencari pengobatan untuk penyakit kanker otaknya sudah parah. Ia mendapat informasi soal perawatan eksperimental di Meksiko.

Hanya saja dalam perjalanannya, ia menjadi korban penipuan dari komplotan pengobatan alternatif ini. Ia tentu tak tinggal diam. Dibantu anak didiknya, Amanda, Jigsaw kembali membuat jebakan permainan mematikan.

Saw X sendiri punya banyak cerita menarik di belakang layar. Bahkan salah satunya berkaitan dengan kepolisian. Apa tuh?

1. Dapat Tomat Fresh

Saw X menjadi film dari waralaba Saw dengan skor tinggi di situs aregat Rotten Tomatoes. Bahkan dilansir dari Hollywood Reporter, ini adalah satu-satunya film Saw yang mendapat sertifikat “fresh” dengan label tomat segar.

Saat artikel ini ditulis Saw X meraih 80 persen skor dari kritikus dan 90 persen dari penonton.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

2. Alasan di Meksiko

Ada alasan khusus mengapa film ini memilih Meksiko sebagai latar tempat. Dilansir dari Deadline, sutradara Kevin Greutert menyebut suasana di daerah ini sungguh pas menggambarkan kengerian dalam Saw X, karena atmosfer dan juga mitologinya yang begitu kaya.

3 dari 5 halaman

3. Menyesal 'Bunuh' Jigsaw

Saw X menjadi ajang kembalinya Tobin Bell sebagai John Kramer alias Jigsaw. Seperti diketahui, karakter ini sebetulnya tewas pada Saw III yang dirilis pada 2006.

Namun produser Saw X Mark Burg menyebut sekarang keputusan mematikan Jigsaw terasa seperti kesalahan. “Kalau bisa diulang, aku mungkin tak akan membunuh Tobin Bell di Saw III. Itu mungkin adalah sebuah kesalahan,” kata dia.

 

4 dari 5 halaman

4. Rating X di Bioskop Film XXX

Mengingat Saw X menampilkan adegan yang begitu sadis, bukan hal yang mengherankan bila film ini minimal mendapat rating untuk penonton dewasa. Namun Spanyol mengambil langkah yang lebih keras, dengan memberikan rating X.

Dilansir dari The Hollywood Reporter, rating ini bermakna film ini tak bisa ditayangkan di bioskop komersil. Hanya bioskop khusus untuk film porno yang bisa menayangkan film ini. Sampai saat ini, ada delapan bioskop seperti ini yang ada di Spanyol.

5 dari 5 halaman

5. Digeruduk Polisi karena Kecurigaan Tetangga

Ada satu cerita menarik yang dibagikan sutradara Kevin Greutert di tengah-tengah proses pascaproduksi Saw X. Diwartakan Deadline, rupanya ada tetangga di sekitar lokasi penyuntingan yang mengira benar-benar terjadi penyiksaan. Polisi bahkan sampai datang memeriksa.

“Tetangga menelepon dan berkata ada seseorang yang disiksa sampai sekarat di sini,” kata sang sutradara mengulang pernyataan polisi kala itu kepada asisten editor Steve Forn yang sedang mengerjakan adegan jebakan vacuum.

Untungnya setelah dijelaskan, polisinya ngakak dan menyadari ini hanya kesalahpahaman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.