Sukses

Beredar Potret Jessica Wongso Akrab dengan Mahasiswi yang Praktik di Lapas Pondok Bambu, Disebut Pribadi yang Ramah dan Suka Berbagi

Seorang mahasiswi universitas negeri mengaku pernah bertemu Jessica Wongso secara langsung saat sedang praktik mengajar di Lapas Pondok Bambu, menyebut sang terpidana kopi sianida merupakan pribadi yang baik.

Liputan6.com, Jakarta Jessica Wongso rupanya sempat mendapatkan ucapan selamat ulang tahun yang ke-35 dari seorang mahasiswi pada Senin (9/10/2023) lalu. Mahasiswi yang kuliah di salah satu universitas negeri di Jakarta itu, mengaku pernah bertemu dengan Jessica Wongso secara langsung saat sedang praktik mengajar narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pondok Bambu.

Mahasiswi bernama Ardita Pebriani Sili itu mengunggah sejumlah foto bersama teman-temannya melalui akun TikTok @dithayou. Pada unggahannya yang pertama, Ditha hanya memamerkan foto-foto bersama teman-temannya di Lapas Pondok Bambu yang ia klaim merupakan hasil jepretan Jessica Wongso.

Namun pada unggahan kedua, Ditha memamerkan beberapa potret yang secara jelas memperlihatkan posenya dengan Jessica Kumala Wongso. "Selamat Ulang tahun ka Jessica Kumala Wongso. Semoga Kebenaran segera terungkap. Kak Jessica Kumala Wingso kurusan sih daripada pas masa-masa sidang," tulisnya sebagai keterangan dua unggahannya itu.

Tak hanya memamerkan foto, mahasiswi yang kemudian mengaku sedang mengambil jurusan pendidikan luar sekolah (pendidikan masyarakat) itu juga menjelaskan hal-hal yang membuatnya terenyuh sewaktu bertemu dengan Jessica Wongso di Lapas.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Ungkap Kesan Positif saat Bertemu Jessica Wongso

Ditha tak menyampaikan kapan pastinya ia praktik di Lapas tempat Jessica Wongso dipenjara. Namun, ia memanfaatkan momen ulang tahun Jessica Wongso untuk menunjukkan sisi positif dari terpidana kasus kopi sianida yang divonis membunuh Mirna Salihin itu.

"Sedikit cerita dari aku yang praktek di Lapas dan ketemu Jessica Kumala Wongso... Aku bersama teman-temanku melihat nyata betapa 'baik dan ramahnya seorang kak Jessica'. Memang tidak percaya juga dia tega membunuh temannya, Mirna," tulis Ditha menyampaikan.

"Selain ramah, dia juga enggak pelit. Ketika mamanya berkunjung pasti bawa makanan dan dia selalu tawarkan dan bagi makanannya ke kami," sambungnya.

 

3 dari 5 halaman

Pamer Momen Selama Bersama Jessica Wongso dan Warga Binaan di Lapas

Pada potret-potret selanjutnya, Ditha memperlihatkan sejumlah momen saat dirinya dan teman-temannya yang juga mengajar, berpose dengan warga binaan. Ia mengaku beberapa foto diambil oleh Jessica Wongso lantaran tak semua bisa bebas berfoto dengan narapidana.

Di salah satu potret, Ditha menyampaikan bahwa Jessica Wongso memiliki kegiatan sebagai pengajar bahasa Inggris dan komputer selama di lapas. Ia juga memuji Jessica Wongso yang disebutnya memiliki dampak bagus selama di lapas dan lebih aktif ketimbang warga binaan lain.

"Padahal awalnya aku mau ngajar bahasa Inggris (walaupun bukan jurusanku). Tapi karena sudah ada kak Jessica yang ngajar, akhirnya aku jadi ngajar Bahasa Indonesia di sana," terangnya.

 

4 dari 5 halaman

Penampilan Terbaru Jessica Wongso yang Disebut Lebih Cantik

Lalu pada unggahan berikutnya, Ditha memenuhi permintaan seorang netizen yang bersimpati dengan Jessica Wongso dan ingin melihat penampilan terbaru sang terpidana.

Tak disangka, foto-foto keakraban Ditha dengan sang terpidana membuat sejumlah warganet menilai Jessica Wongso kini lebih cantik dari tujuh tahun lalu.

"Makin cantik kak jessica🥰," kata seorang warganet.

"Lebih cantik skrg malah,dari yg pas kejadian itu.sehat selalu j smoga ada ke ajaiban untukmu," tulis yang lainnya.

"Auranya emang cantik bangat sekali pun di penjara," kata seorang lagi.

 

5 dari 5 halaman

Fenomena Film Dokumentar Kasus Jessica Wongso

Film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso mengubah persepsi sebagian besar publik terhadap seorang Jessica Wongso yang dipenjara karena dinyatakan terbukti bersalah atas kasus kematian Mirna Salihin.

Namun dalam film dokumenter tersebut, banyak hal-hal mencengangkan yang disorot lantaran adanya beberapa keterangan yang diduga menimbulkan kejanggalan baru atas putusan terhadap Jessica Wongso.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.