Sukses

Aldi Taher Miris Masih Banyak Bullying Terjadi di Sekolah, Minta Korban Perundungan Agar Berani Melapor

Aldi Taher mengekspresikan rasa mirisnya terhadap masih maraknya kasus bullying di sekolah.

Liputan6.com, Jakarta Kasus perundungan atau bullying di sekolah menjadi isu yang terus menggemparkan masyarakat Indonesia. Meskipun sudah banyak perhatian dari berbagai pihak, termasuk selebriti, tampaknya masalah ini belum sepenuhnya teratasi.

Setelah Marissya Icha yang angkat bicara, kini giliran Aldi Taher, seorang aktor yang juga prihatin dengan fenomena perundungan ini, memutuskan untuk bersuara dan memberikan dukungan kepada para korban.

Dalam unggahan di media sosialnya, Aldi Taher mengekspresikan rasa mirisnya terhadap masih maraknya kasus bullying di sekolah.

Aldi Taher membagikan video perundungan tersebut dengan tujuan untuk mendukung kasus ini agar tidak terhenti begitu saja. "Astagfirullah... Gak mau tahu ini kriminal usut tangkap 😡😡😡😡 @mabespolrinews 💖💖💖💖,” tulis Aldi Taher.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Jangan Takut

Lebih lanjut, Ia juga mengajak para korban perundungan agar berani melapor.

“Bismillah buat kalian yang dapat perlakuan seperti ini di sekolah dan dimanapun, laporkan orang tua dan polisi ya... Jangan takut!!!!!! Semoga tidak terjadi lagi!!!!!! Hal biadab ini 😡😡😡," tulis Aldi Taher.

 

3 dari 4 halaman

Ini Negara Hukum

Aldi Taher juga memberikan peringatan kepada para pelaku perundungan, bahwa tindakan semacam itu adalah pelanggaran hukum yang serius.

"Ati-ati buat elo yang masih suka melakukan ini, siap-siap di penjara!!!!! Ini negara hukum,” tegas Aldi Taher.

 

4 dari 4 halaman

Respons Polda Jateng

Unggahan tersebut langsung direspons oleh akun Instagram Humas Polda Jateng. Melalui kolom komentar, Polda Jateng mengatakan bahwa kasus ini sudah dalam penanganan.

“Terimakasih atas informasinya… Untuk kejadian Perundungan Siswa SMP 2 Cimanggu Cilacap, saat ini sudah ditangani oleh Polresta Cilacap 2 Jam setelah informasi diterima. Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto, S.I.K., M.Si., mengatakan bahwa 5 siswa telah dilakukan pemeriksaan dengan 2 orang siswa terduga pelaku dan 3 orang siswa sebagai saksi, Polresta Cilacap menerima informasi dari Kades Negarajati dan Pesahangan ada perundungan dilingkungan SMP 2 Cimanggu Cilacap. 2 Jam setelah informasi tsb Polresta Cilacap telah mengamankan pelaku berikut saksi,” tulisnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini