Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah kepala negara ikut berjoget dan bergoyang saat mendengarkan musik yang mengalun dari para penyanyi yang dihadirkan dalam Gala Dinner KTT ASEAN 2023.
Seperti diketahui, Gala Dinner KTT ASEAN ke-43 berlangsung di Hutan Kota by Plataran, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu, (6/9/2023) malam.
Saat Aurelie Mooremans menyanyikan lagu "Cikini Gondangdia" dan "No Comment", para kepala negara KTT ASEAN ternyata ikut menikmati. Mereka larut dalam lagu hingga ikut berjoget mengikuti irama.
Advertisement
Selain dua lagu tersebut, juga ada lagu "Jang Ganggu" dari Papua yang dinyanyikan. Tanpa dikomando, para kepala negara yang hadir dalam Gala Dinner KTT ASEAN 2023 otomatis ikut bergoyang.
Â
Â
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tak Malu-Malu
Beberapa kepala negara maupun delegasi dari sejumlah negara tak malu-malu untuk ikut menari dan berjoget hingga membuat suasana makin meriah.
Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga sempat terlihat ikut berjoget.
Â
Advertisement
Â
Advertisement
Penampilan Para Penyanyi
Salah satu lagu yang dibawakan adalah lagu daerah yang berasal dari Maluku, "Rasa Sayange". Lagu ini dinyanyikan oleh Afgan, Yura Yunita, dan Saykoji.
Kolaborasi suara yang mereka miliki sangat cocok sehingga lagu tersebut dapat menjadi hiburan bagi para delegasi-delegasi negara ASEAN dan tamu-tamu penting lainnya. Ketiga musisi tersebut juga terlihat keren dan rapih dengan outfit yang mereka kenakan.Â
Â
Advertisement
Penari Latar Menggunakan Pakaian Daerah
Keselarasan suara yang dimiliki Afgan dan Yura pun berpadu dengan sangat baik dengan rap yang dilakukan oleh Saykoji, menjadikan lagu daerah tersebut memiliki kesan lebih modern dan enak untuk didengar.
Penampilan mereka juga diiringi oleh sejumlah penari latar yang menggunakan pakaian daerah dan turut mengiringi lagu yang dibawakan oleh ketiga musisi tersebut.
Â
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement