Reaksi Aming Saat Diminta Menutup Bagian Dadanya: Hak Saya untuk Bebas Lakukan Apa pun Sesuai SOP Medsos

Mendapat pernyataan seperti itu, Aming pun memberikan jawaban tegas atas permintaan tersebut. Baginya, semua yang dilakukannya sebagai bentuk kreativitas di dunia seni.

"Bukan kewajiban saya utk menutupi apa yg jadi proses kreatif dan ekpresi diri saya..hak saya utk "bebas" melakukan apapun, yg sesuai SOP bersosial media dan terbukti sampai hari ini sy tidak melanggar aturan apapun," jawabnya.

Aming menambahkan bahwa penampilannya ini tidak melanggar aturan. Dan di sinilah adanya peran orangtua untuk bisa membatasi anak-anaknya apalagi masih di bawah umur.

"Kewajiban dan tanggung jwb orang tu utk menjaga tumbuh kembang anaknya,,,khususnya utk anak2 di bawah umur. Klo anda beranggapan apa yg saya tampilkan dan juga para content maker sejenis dgn konten tdk sesuai dgn usia anak anda,,,cegah, batasi,awasi," lanjutnya.

Ditegaskan Aming, bahwa ia tak membutuhkan followers jutaan. Yang dibutuhkannya hanya orang-orang yang memiliki nalar, intelektualistas, logika, etika, adab, dan pemahaman tentang perannya yang kerap tampil sebagai seorang wanita.

"Dan satu lagi ayah,bunda,para ahli tafsir dan pemuka agama,dgn segala hormat🙏Disini saya bukan guru,ataupun mencontohkan hal2 yg kalian anggap “merusak”,amoral,ganggu dan tabu."

"Klo kalian tau apa yg terbaik buat anak2 dan keluarga kalian,tinggal skip dan unfollow saya😄," tulisnya sebagai keterangan.

Gaya dan penampilan yang kerap dianggap nyeleneh, bagi Aming hanya untuk menghibur penggemarnya semata. Meski begitu, ia mengaku tak masalah mendapat teguran seperti itu dari warganet.

"Pilihan ditangan andah,,,saya mah santai ajah, komen jahat anda, pahala bt saya …makasih loh😄👏."

"Oh yah…tujuan saya MURNI menghibur, buat org ketawa …sesederhana itu❤️1 lg…makasih atas PERINGATANnya…tapi sumpah saya ga perlu diingatkan😂," imbuhnya.