Sukses

Coki Pardede Gunakan Sabu dengan Cara Tak Lazim

Bagi Coki Pardede, mengonsumsi sabu dengan caranya memiliki sensasi sendiri.

Liputan6.com, Jakarta - Komika Coki Pardede mengonsumsi sabu dengan cara tak lazim. Biasanya sabu digunakan dengan cara diisap dengan menggunakan alat bantu bong. Namun sahabat Tretan Muslim memilih mengunakannya dengan cara disuntik.

Ternyata Coki Pardede menggunakan sabu dengan cara yang lebih tak lazim yaitu disuntikan melalui (maaf) duburnya.

Menurut pengakuan pria bernama asli Reza Pardede saat diperiksa polisi, ternyata mengonsumsi sabu versinya lebih mudah dilakukan lewat dubur.

"Memang yang bersangkutan menyampaikan lebih gampang lewat itu," kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Deonijiu De Fatima, ditemui di kantornya, Jumat (3/9/2021).

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Caranya

Sebelum disuntikan, sabu dicampur dengan air dan dilarutkan dengan pemanas. Setelah itu jarum suntiknya di cabut dan ia masukan ke bagian belakang tubuhnya.

"Dia (Coki) menceritakan apabila dimasukan lewat dubur dengan cara yang tadi sama, dilarutkan kemudian jarumnya dicopot lalu dimasukkan ke anusnya, terus disemprot," tutur Deonijiu lagi.

3 dari 4 halaman

Kenikmatan Tersendiri

Buat Coki Pardede, ia punya kepuasan sendiri saat menggunakan sabu dengan versinya. Sebab mengomsumsi sabu dengan cara diisap adalah hal yang biasa buatnya.

"Dia merasa kenikmatan yang berbeda. Kan dia juga sudah merasakan yang dibakar kemudian disuntik. Kenikmatan nya lebih nendang," kata Deonijiu.

 

4 dari 4 halaman

Penangkapan

Coki Pardede ditangkap polisi pada di kawasan Cisauk, Tangerang Selatan pada Rabu (1/9/2021) terkait dugaan penyalahgunaan narkoba. Dalam penangkapannya tersebut polisi berhasil mengamankan sabu seberat 0,5 gram. Ia pun juga positif menggunakan narkoba. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.