Sukses

Musuh Besar Sri Asih Diperankan Aktor Peraih Piala Citra?

Banyak yang bertanya siapa pemeran musuh besar Sri Asih nantinya.

Liputan6.com, Jakarta - Upi telah diumumkan sebagai sutradara film Sri Asih. Sebelumnya, Pevita Pearce didapuk menjadi pemeran Sri Asih. Fakta ini tak serta merta membuat rasa penasaran publik susut. Banyak yang bertanya siapa pemeran musuh besar Sri Asih nantinya.

Showbiz Liputan6.com mendengar rumor yang menyebut villain atau musuh Sri Asih nantinya diperankan aktor papan atas peraih Piala Citra. Kami mencoba mengonfirmasi rumor ini kepada Joko Anwar.

“Ada, bintang besar (yang akan menjadi musuh besar Sri Asih). Karena (Jagat Sinema BumiLangit) ini, kan ajang pertunjukan pemain terbaik Indonesia tentu yang memerankan pemain terbaik,” jawab Joko Anwar, di Jakarta, baru-baru ini.

 

Ia menambahkan, setiap film Jagat Sinema BumiLangit juga menampilkan bintang-bintang baru. Film Gundala, misalnya 40 persen pemainnya baru. Ini bentuk regenerasi. Begitu pula lewat Sri Asih, Joko Anwar, Upi, dan tim berupaya mencari pemain-pemain baru berbakat besar untuk memperkuat film ini. 

Hanya, untuk musuh Sri Asih, dibutuhkan aktor yang punya nama besar. Kabarnya, aktor peraih Piala Citra ini juga telah mencetak box office beberapa kali. Disinggung soal ini, Joko Anwar berkelit, “Ada, mungkin, no comment. Ha-ha-ha!” Joko Anwar enggan memberi jawaban detail soal pemeran musuh besar Sri Asih. Ia memastikan, Sri Asih dirilis lebih dulu menyusul Gundala, baru kemudian Virgo.  

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sesuai Target

Gundala sendiri hingga kini telah meraup 1,6 juta penonton lebih. Pertanyaan yang kemudian muncul, apakah jumlah penonton Gundala telah sesuai target? “Puas karena ekspektasinya lebih rendah dari itu. Jadi (jumlah penonton 1,6 juta lebih) ini melebihi target kami sebenarnya. Alhamdulillah tentu dengan catatan genre superhero kan belum banyak dibuat di Indonesia,” ulas Joko.

Ia menambahkan, “Kita harus memeberikan pengenalan para tokoh kepada penonton dan cara bercerita yang sesuai dengan film.” (Wayan Diananto)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini