Sukses

Cerita Maruli Tampubolon Pertama Kali Kenal Vespa

Maruli Tampubolon memiliki kenangan tersendiri soal Vespa.

Liputan6.com, Jakarta Sebagai seorang musisi, Maruli Tampubolon mengaku jika dirinya menyukai balapan motor.  Seperti saat dirinnya menyaksikan balapan motor Vespa Race Championship 2018 di Sentul Internasional Karting Circuit, Minggu (2/12/2018). Apalagi, motor jenis vespa memiliki kenangan manis dalam hidupnya. 

Maruli Tampubolon menceritakan jika pertama kali mengenal motor vespa saat duduk di sekolah dasar dan menjadi motor pertama yang dikenalnya. Sejak itu, pelantun 'Semurni Embun Pagi' itu terpikat dengan motor dengan bentuk yang unik ini.

"Pertama motor yang saya kenal itu Vespa. Sekarang, semakin kesini Vespa sudah semakin modern, semakin keren, bahkan menurut saya sudah jadi yang kayak bukannya kelas bawah, tapi melihatnya bagaimana bisa mendapatkan suatu keindahan dan kenikmatan yang wah, tapi dengan harga terjangkau. Jadi jangan dipandang sebelah mata. Dengan konotasi 'ah motor bebek lu atau apa'. Nah Vespa ini punya 'sory gue mainnya vespa', ada kebanggaan," kata Maruli Tampubolon saat ditemui di Sentul Internasional Karting Circuit, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/12/2018)

Vespa Race Championship 2018 sendiri digagas Pengurus Pusat Sapma Pemuda Pancasila. Mereka merangkul Komunitas Balap Vespa di DKI Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi dan Jawa Barat. Pasalnya mereka mendapat ruang untuk berkreativitas. Maruli Tampubolon sendiri sangat menikmati balapan tersebut. 

"Bisa dibilang memiliki Vespa itu prestis juga dengan keunikannya. Keunikannya itu yang menurut kita yang harus dipertahankan," ujar Maruli Tampubolon.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Mencegah

Bagi Maruli Tampubolon, adanya balapan-balapan yang dibuat secara resmi bisa mencegah adanya tindakan-tindakan yang tidak diinginkan. 

"Jadi gini, dimana kita kumpulin orang orang itu untuk tidak melakukan suatu hal hal yang anarki dll. Jadi kita wadahi itu. Dan pasti setiap apa yang kita lakukan hubungan kita kan sangat baik dengan Kemenpora kan dari zamannya pak Adhyaksa Dault," ujar Maruli Tampubolon.

 

3 dari 3 halaman

Dukungan

Sementara itu, Ketua Pelaksana Dimaz Soesatyo mengatakan Vespa Race Championship 2018 meningkatkan eksistensi pemuda dalam menyalurkan bakat-bakat, dalam hal balap sepeda motor. Tak itu saja, juga membangun networking.  

“Program ini dapat dijadikan contoh oleh pemuda lainnya untuk membuat event serupa atau event lainnya yang mencerminkan anak muda yang kreatif,” bebernya.

Acara ini juga didukung Ketua Umum MPN Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno, Ketua umum Sapma Pemuda Pancasila Yedidiah Soerjosoemarno, dan Wakil Ketua Sapma Pemuda Pancasila Moreno Suprapto dan.

“Acara ini merupakan wujud kerja nyata Sapma Pemuda Pancasila dalam meningkatkan peran dan eksistensinya untuk memperluas jaringan dikalangan muda Indonesia. Penyelenggaraan balap ini juga untuk mencari pembalap muda berbakat serta menciptakan kultur balap yang tepat untuk para pembalap," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.