Sukses

Oversubscribed 3,9 Kali, Siloam Pede Raup Dana IPO Rp 1,4 Triliun

Setelah penawaran saham ini, kepemilikan Lippo Karawaci berkurang menjadi 86,5%.

PT Siloam International Hospitals (Siloam) melaporkan penjatahan saham perusahaan dalam proses Penawaran Saham Perdana (initial public offering/IPO) mengalami kelebihan permintaan hingga 3,9 kali. Dengan besarnya antusiasme pasar, anak bisnis dari keluarkan Lippo ini yakin bisa meraup dana segar hingga Rp 1,4 triliun.

Dikutip dari keterangan tertulis perusahaan, Rabu (11/9/2013), dana tersebut merupakan 13,5% dari keseluruhan saham perseroan. Valuasi Siloam sendiri ditaksir mencapai Rp 10,4 triliun atau US$ 1 miliar.

"Setelah penawaran ini selesai, kepemilikan Lippo Karawaci dalam Siloam akan menjadi sebesar 86,5% dari seluruh jumlah saham beredar," ujar Presiden Direktur PT Siloam Hospitals, Gershu Paul.

Paul mengklaim, tingginya minta investor yang didukung oleh dana dari para investor global, menunjukkan perusahaan berada dalam posisi unik dalam sektor yang menarik di Indonesia. Hal ini terlihat dari tingginya minat investor meski dalam kondisi pasar modal yang sulit.

Bertindak selaku lead underwriter dan global book runner adalah Goldman Sachs dan Credit Suisse. Sedangkan CLSA, CIMB dan Ciptadana Securities merupakan Co-lead Managers.

Siloam diketahui menawarkan 156.100.000 juta lembar saham biasa, dengan value Rp 100 per lembar saham pada harga penawaran Rp 9.000 per saham. Pencatatan saham Siloam akan dilakukan di Bursa Efek Indonesia pada 12 September 2013 dengan kode ticker SILO. (Dis/Shd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini