Sukses

Selain Jessica Alba, Rihanna Bakal Bawa Savage X Fenty Masuk Bursa AS

Langkah Rihanna membawa perusahaan IPO akan memperluas bisnisnya dan memperkuat status di antara pengusaha perempuan lainnya.

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan pakaian dalam Rihanna, Savage X Fenty dikabarkan akan melakukan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) dengan valuasi USD 3 miliar atau sekitar Rp 42,99 triliun (asumsi kurs Rp 14.330 per dolar AS).

Langkah Rihanna membawa perusahaan IPO akan memperluas bisnisnya dan memperkuat status di antara pengusaha perempuan lainnya. Demikian dikutip dari Yahoo Finance, Sabtu (12/3/2022).

Merek fesyen Rihanna tersebut telah berkembang pesat dan terdapat di lima lokasi di California dan Las Vegas telah meraih dana USD 125 juta atau sekitar Rp 1,79 triliun selama putaran pendanaan Januari. Forbes prediksi, Rihanna mempertahankan kepemilikan 30 persen.

Diluncurkan pada 2018, Savage X Fenty yang menayangkan peragaan busana tahunan di Amazon Prime Video telah membantu melambungkan Rihanna menjadi pengusaha.

Pada Agustus Rihanna resmi masuk klub miliarder dengan kekayaan bersih USD 1,7 miliar atau sekitar Rp 24,36 triliun. Hal itu membuat Rihanna menjadi musisi perempuan terkaya, dan kedua setelah Oprah Winfrey.

Meski banyak yang mengenal Rihanna dari single hit Umbrella dan Where Have You Been tetapi sebenarnya ia mendapatkan sebagian besar pendapatan melalui Savage X Fenty.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Fenty Beauty

Fenty Beauty yang diluncurkan pada 2017 telah berkontribusi paling besar terhadap kekayaan Rihanna, sekitar USD 1,4 miliar berdasarkan Forbes.

Perseroan mencatat pendapatan tahunan pertama lebih dari USD 550 juta atau sekitar Rp 7,88 triliun. Pada saat itu, Fenty Beauty menjadi salah satu merek pertama dan paling terkenal yang memperkenalkan berbagai warna alas bedak dan sangat populer di kalangan perempuan.

Merek yang saat ini dijual online dan di Sephora merupakan usaha patungan 50:50 antara Rihana dan LVMH, konglomerat di belakang merek mewah Christian Dior dan Louis Vuitton.

Dalam beberapa tahun terakhir telah terjadi ledakan merek kecantikan selebritas dengan Kim Kardashian, Kylie Jenner, Jessica Alba, Lady Gaga, dan Scarlett Johansson.  Semua menempatkan nama mereka di belakang produk perawatan kulit dan make up.

Akan tetapi, menurut Forbes, Rihanna mencatat paling terkaya. Keberhasilan Rihanna mengungkapkan kisah lebih besar tentang pengusaha perempuan terutama di Hollywood.

3 dari 3 halaman

Selebritas Perempuan Jadi Pengusaha

Tahun lalu, selebritas pemenang Oscar, Reese Withersppon mencapai kesepakatan untuk menjual rumah produksinya Hello Sunshine ke perusahaan media yang didukung Blackstone. The New York Times mengatakan kesepakatan itu mencatat nilai kesepakatan Hello Sunshine sekitar USD 900 juta.

Sebelumnya, the Honest Company, merek gaya hidup yang didirikan Jessica Alba, go public di Nasdaq pada awal Mei 2021.

Saham Honest Company dijual USD 16 dalam penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) dan ditutup ke posisi USD 23 pada hari pertama pencatatan. Valuasi saham perusahaan sekitar USD 2,1 miliar. Namun, saham Honest Company turun 35 persen year to date. Valuasi saham perusahaan itu kini hanya USD 507 juta.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.