Sukses

IHSG Naik 0,81 Persen, Investor Asing Belanja Saham BBRI hingga TKIM

Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,81 persen ke posisi 5.895,78 pada sesi pertama, Senin, 31 Mei 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada sesi pertama perdagangan saham, Senin (31/5/2021). Aksi beli investor asing menopang laju IHSG.

Mengutip data RTI, IHSG naik 0,81 persen ke posisi 5.895,78. Indeks saham LQ45 menguat 1,59 persen ke posisi 880,46. Sebagian besar indeks saham acuan menguat.

Pada sesi pertama, IHSG berada di posisi tertinggi 5.899,42 dan terendah 5.860,53. Sebanyak 281 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 208 saham melemah dan 143 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 619.826 kali dengan volume perdagangan 12,6 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 7,8 triliun. Investor asing beli saham Rp 242,16 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah berada di kisaran 14.279.

Sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham IDXEnergy melemah 0,71 persen dan sektor saham IDXNonsiklikal susut 0,15 persen.

Sektor saham IDXInfrastruktur menguat 2,53 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti sektor saham IDXTransportasi mendaki 2,22 persen dan sektor saham IDXBasic menanjak 1,05 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang catat top gainers antara lain:

-Saham HDIT naik 25 persen

-Saham TMAS naik 24,83 persen

-Saham BEBS naik 23,02 persen

-Saham ARII naik 22,16 persen

-Saham IGAR naik 18,29 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham HERO melemah 6,94 persen

-Saham BYAN melemah 6,91 persen

-Saham GLOB melemah 6,90 persen

-Saham TECH melemah 6,89 persen

-Saham LMSH melemah 6,83 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 272,5 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 43,5 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 24,7 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 22 miliar

-Saham TKIM senilai Rp 17,5 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 23,2 miliar

-Saham WOOD senilai Rp 16,9 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 10,2 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 6,7 miliar

-Saham JPFA senilai Rp 6,1 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia Bervariasi

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks saham Hong Kong Hang Seng melemah 0,50 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi tergelincir 0,08 persen, indeks saham Jepang Nikkei susut 1,18 persen, indeks saham Shanghai merosot 0,20 persen dan indeks saham Singapura tersungkur 0,53 persen.

Selain itu, indeks saham Thailand naik 0,29 persen dan indeks saham Taiwan menanjak 1,1 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.