Simak Rekomendasi Saham Emiten Perdagangan Ritel saat Momen Ramadan

FOTO: Jelang Tutup, Nilai Perdagangan Saham Lebih dari Rp 7,7 Triliun — Pialang memantau jalannya perdagangan saham di galeri Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (8/7/2020). Frekuensi perdagangan mencapai 619.696 kali transaksi Jelang penutupan sesi II. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki bulan Ramadan, sejumlah saham emiten ritel terpantau beragam. Mengutip data RTI, saham PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) dan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) mencatat kenaikan dalam dua pekan ini.

Saham MPPA naik 20,51 persen ke posisi Rp 705 pada pekan 12-16 April 2021. Kenaikan saham MPPA berlanjut pada pekan 19-23 April 2021. Saham MPPA menguat 21,99 persen ke posisi Rp 860 per saham.

Matahari Department Store Tebar Dividen Rp 200 per Saham, Catat Tanggalnya

Kenaikan saham juga dialami PT Matahari Department Store Tbk (LPPF). Saham LPPF menguat 3,5 persen ke posisi Rp 1.585 pada 12-16 April 2021. Hal itu berlanjut pada 19-23 April 2021, saham LPPF menguat 23,97 persen ke posisi Rp 1.965 per saham.

Sementara itu, saham PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS), saham RALS naik 6,37 persen ke posisi Rp 835 pada 12-16 April 2021. Lalu naik 3,59 persen ke posisi Rp 865 pada 19-23 April 2021.

Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia, Sukarno Alatas menilai sentimen mudik tahun ini ikut andil dalam pergerakan saham selama April. Dia menuturkan, inisiatif masyarakat untuk mudik dini ikut mengerek konsumsi di sektor ritel.

"Biasanya menjelang Lebaran tingkat konsumsinya meningkat. Karena indikasi pulang kampung lebih dulu, ditandai kenaikan tiket bus salah satunya," kata dia kepada Liputan6.com, ditulis Senin (26/4/2021).

Di sisi lain, Sukarno melihat ada beberapa saham yang dinilai murah secara valuasi. Hal ini mengakibatkan saham-saham ritel jadi buruan. Ia menyebutkan salah satunya seperti saham Erajaya Swasembada Tbk (ERAA).

"Selain itu ada beberapa rumor. Salah satu saham related dengan ritel akan diakuisisi oleh Gojek seperti Matahari Putra Prima (MPPA),” kata dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Kiat Investasi Reksa Dana Saham Saat IHSG Bergejolak

2 dari 2 halaman

Strategi Investasi

IHSG Dibuka di Dua Arah — Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Di tengah sentimen momen Ramadan dan Lebaran, Sukarno menuturkan, strategi investasi yang bisa dilakukan yakni tetap perhatikan fundamental perusahaannya. Kemudian untuk masuk ke pasar bisa perhatikan analisis secara teknikalnya.

"Trading buy untuk saham-saham yang sudah masuk tren naik dalam jangka pendek. Untuk saham yang sudah naik signifikan dan ada tanda-tanda pembalikan arah diharapkan hati-hati karena akan ada aksi profit taking,” jelas Sukarno.

Sukarno menyebutkan saham-saham berikut bisa untuk dicermati. Antara lain, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), dan PT Matahari Department Store Tbk (LPPF).

"Untuk LPPF wait and see dulu karena lagi taking profit," ujar dia.

Ramadan
Agenda
Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.
Lihat Selengkapnya
Ramadan
Saham
Bisnis
Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe
Lihat Selengkapnya
Saham
Saham MPPA
Emiten Ritel
Saham Emiten Ritel
Saham RALS
Saham LPPF