Sukses

Mengenal Inovasi Bungan Desa yang Jadi Prestasi Pemkab Tabanan

Bungan desa adalah membangun Tabanan dari Desa. Program ini merupakan sebuah inovasi yang memiliki banyak manfaat.

Liputan6.com, Bali - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan berhasil lolos masuk 3 besar Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2024. Program kerja yang berhasil membawa Pemkab Tabanan menjadi finalis adalah Bupati Ngantor di Desa atau BuNgan Desa.

Bungan desa adalah membangun Tabanan dari Desa. Program ini merupakan sebuah inovasi yang memiliki banyak manfaat.

"Saat saya bekerja di kantor desa maka saya bisa memberikan pelayanan cepat dan merespon aspirasi masyarakat secara langsung. Saya pun bisa berinteraksi dengan warga dan melihat langsung permasalahan, sehingga pengambilan kebijakan akan tepat sasaran dan mengedepankan potensi kearifan lokal yang dimiliki setiap Desa di Tabanan,” tutur Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya.

Program Bungan Desa telah memberikan dampak yang signifikan untuk perancangan program lainnya. Dalam pertemuan tersebut, pencapaian yang diraih seperti adalah program Desa Mandiri pada 2022 sebanyak 113 dan naik menjadi 133 pada 2023.

Penurunan angka kemiskinan ekstrem pada 2022 dari 44 KK (166 individu) menjadi 40 KK (145 individu) pada 2023 dan penurunan jumlah angka stunting yang sangat tinggi dari angka 8,2 (1100 balita) pada 2022 menjadi 3,23 (590 balita) pada 2023.

Kegiatan Bungan Desa meliputi pendekatan pelayanan publik kepada masyarakat desa baik pelayanan administrasi kependudukan, pajak, perizinan, perpustakaan keliling dan pelayanan kesehatan. Pelestarian lingkungan hidup dengan gerakan penanaman pohon dan intervensi program prioritas nasional yakni stunting dan kemiskinan ekstrem melalui pemberian bantuan dengan kolaborasi seluruh perangkat daerah terkait.

“Melalui program Bungan Desa saya pun bisa melihat secara langsung potensi dari suatu wilayah mulai dari pertanian, perkebunan hingga pariwisata. Bungan Desa diharapkan bisa mempersingkat proses birokrasi yang panjang dan mempercepat proses pembangunan di Kabupaten Tabanan dengan memasuki program partisipatif. Membangun dari desa adalah langkah konkrit untuk membangun seluruh wilayah Tabanan,” ujar Bupati Sanjaya.

Dalam paparan Pemkab Tabanan,  presentasi infrastruktur jalan dalam kondisi baik meningkat dari 93,22% pada 2022 menjadi 94,69% pada 2023.  Diikuti dengan hilirisasi produk pertanian, IKM, UMKM dan BUMDes melalui Perumda Dharma Santhika, dengan hasil produksi 15 BUMDes dan 38 IKM/UMKM telah dibantu penyalurannya kepada 109 toko.

Dalam bidang ketahanan pangan meraih penghargaan Kabupaten dengan Indeks Ketahanan Pangan Terbaik 1 se-Indonesia pada 2022 dengan IKP sebesar 92,2, lalu juara 1 Kabupaten/Kota terbaik tingkat nasional dalam melaksanakan praktik audit kasus stunting Indonesia (Petik Aksi) I dan II 2023. Juara 1 dalam pelayanan KB serentak sejuta akseptor 2023 kategori capaian KB metode kontrasepsi jangka panjang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.