Sukses

Kebaya Kutu Baru dan Surjan Motif Kembang Khas Yogyakarta Mewarnai TPS 12 Panembahan, Tempat Sultan HB X Nyoblos

TPS 12 ini menjadi tempat pengambilan suara Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Sri Sultan HB X didampingi oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas datang ke TPS pukul 07.13 WIB.

Liputan6.com, Yogyakarta - Seluruh petugas KPPS TPS 12 Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta menggunakan pakaian adat khas Yogyakarta,  Rabu (14/02/2024). Para petugas pria menggunakan surjan bermotif kembang khas Yogyakarta dengan jarik dan blangkon. 

Sementara petugas perempuan tampak kompak menggunakan kebaya model kutu baru motif kembang dan jarik. Pakaian yang dikenakan para petugas tampak serasi dengan atmosfer bangunan yang digunakam sebagai TPS 12.

TPS 12 berada di Ndalem Cokronegaran. Lokasi ini merupakan tempat tinggal salah seorang pangeran trah Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

TPS 12 ini juga menjadi tempat pengambilan suara Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.  Sri Sultan HB X didampingi oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas datang ke TPS pukul 07.13 WIB.

Anggota keluarga Keraton Yogyakarta yang tampak datang bersama Sultan HB X dan GKR Hemas untuk mencoblos di antaranya ketiga anak, menantu, serta cucunya, Raden Mas Gustilantika Marrel Suryokusumo. Sultan dan GKR Hemas datang mengendarai mobil.

Sedangkan, putri keraton beserta menantu jalan kaki menuju TPS 12. Sultan menjadi orang pertama yang memberikan suaranya di TPS 12 Panembahan, Keraton, Kota Yogyakarta disusul GKR Hemas.

Dalam kesempatan ini, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengimbau masyarakat juga datang ke TPS dan menggunakan hak suaranya untuk pemilu 2024.

"Saya menggunakan hak suara saya hari ini, dan untuk masyarakat,  gunakan hak pilih dengan baik, datang ke TPS, jangan golput," ujar Sri Sultan di Yogyakarta.

Sri Sultan berharap pemilu 2024 ini dapat menjadi ajang pesta demokrasi yang menyenangkan untuk masyarakat. Tak hanya itu, juga dapat menentukan pimpimpin terbaik untuk lima tahun ke depan.

Gubernur DIY juga menyampaikan pesan untuk ketiga calon capres dan cawapres agar dapat menghargai perbedaan pilihan warga dan masyarakat.

Ia melanjutkan, capres dan cawapres harus bisa menyamakan perbedaan visi misi agar masalah yang ada dapat diselesaikan dengan baik

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini