Sukses

Tertangkap Tangan Saat Beraksi, Pencuri Domba di Tasikmalaya Bonyok Diamuk Massa

Awalnya pelaku tidak mengakui perbuatannya, namun setelah didesak akhirnya mengakui jika domba yang akan dijual hasil curian.

Liputan6.com, Tasikmalaya - Diduga terdesak kebutuhan menjelang bulan Ramadan, A, pengangguran asal Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat nekat mencuri domba. A akhirnya jadi bulan-bulanan warga setelah aksinya mencuri domba milik Misnan (75), ketahuan warga sekitar.

Awalnya A, berulangkali mengaku sebagai bandar domba, namun setelah pemilik domba dihadirkan ia akhirnya mengaku, hingga langsung dihakimi warga sekitar.

Beruntung aksi pencurian hewan ternak di Desa Cikukulu, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, langsung diamankan petugas kepolisian.

“Kejadianya Selasa (7/3/2023) lalu, pelakunya sudah kami amankan,” ujar Kasatreskrim Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo, Kamis, (9/3/23).

Menurutnya, aksi pencurian hewan ternak yang dilakukan pelaku A terbilang nekat karena dilakukan di siang bolong, saat aktivitas masyarakat masih berlangsung.

Saat itu, pelaku yang tengah mengendarai sepeda motor sewaan dengan pelan, mendengar percakapan warga yang membutuhkan domba untuk keperluan hajatan.

“Setelah itu, pelaku muter-muter jalan, melihat ada kandang domba, yang berisi lima domba,” kata dia.

Nahas, aksi nekat pelaku diketahui warga sekitar yang melihat domba milik Misnan dibawa pelaku. “Awalnya pelaku tidak mengakui perbuatannya, namun setelah didesak akhirnya mengakui jika domba yang akan dijual hasil curian,” papar dia.

Di depan penyidik, pelaku mengakui semua perbuatannya, ia berdalih terpaksa mencari domba milik warga karena terdesak kebutuhan ekonomi, termasuk persiapan menjelang Ramadan.

“Pelaku baru pertama kali melakukan aksinya, karena terdesak ekonomi, nekat mencuri hewan ternak,” kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.