Sukses

Janji Dubes India Saat Bertemu Gubernur Ganjar

Di tengah kekhawatiran penyebaran Covid-19 varian baru B.1617.2, Duta Besar India untuk Indonesia, Manoj Kumar Bharti menemui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo

Liputan6.com, Semarang - Di tengah kekhawatiran penyebaran Covid-19 varian baru asal India, Duta Besar India untuk Indonesia, Manoj Kumar Bharti menemui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Senin (24/5/2021). Pertemuan yang digelar di kantor Gubernur membahas peluang investasi.

Dalam pertemuan, Manoj Kumar Bharti melihat ada banyak peluang investasi India ke Jawa Tengah. Seperti bidang farmasi, teknologi industri, solar energy dan infrastruktur.

 

"Kami diskusi tentang banyak hal, terkait investasi. Selain itu, ini juga untuk memperkuat kerjasama bisnis yang sudah dijalankan antara India dan Jawa Tengah," kata Manoj.

Banyaknya industri dari India, menunjukkan kerja sama perusahaan India dengan Jawa Tengah sudah terjalin baik. Seperti, kerjasama bidang farmasi, antara perusahaan India dengan perusahaan Indonesia bernama Sampharindo Retroviral di Kota Semarang.

"Selain itu, ada juga perusahaan lain yang berproduksi biji-bijian di Jawa Timur bernama PT Advanta Seeds yang akan mengembangkan industrinya di Jawa Tengah," ucapnya.

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Investasi untuk Bangkitkan Ekonomi

Terkait Kawasan Industri Terpadu Batang, Manoj Kumar Bharti mengatakan akan mempromosikan pada pengusaha India yang ada di Jakarta.

"Akan kami pasarkan ke perusahaan-perusahaan India, termasuk yang di Jakarta. Ada 32 perusahaan India di Jakarta, dan ini akan kami iklankan ke mereka, agar di antaranya bisa berinvestasi di Batang," jelas dia.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyambut baik kunjungan Dubes India untuk Indonesia ke Jawa Tengah. Menurutnya, kerja sama antara India dan Jawa Tengah selama ini sudah berjalan baik.

"Jateng berusaha mengembangkan kegiatan ekonomi, agar bisa memulihkan kondisi. Saya senang kunjungan ini, bisa meningkatkan kerjasama baik antara India dan Jateng. Sudah ada beberapa perusahaan India yang inves ke Jateng, salah satunya perusahaan farmasi," kata Ganjar.

"Tak hanya farmasi, tapi kita bisa membuka peluang kerjasama di sektor lainnya. Banyak hal yang bisa dikerjasamakan antara India dan Jateng, baik soal pendidikan kebudayaan dan lainnya," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.