Sukses

Hilang 3 Bulan, Kakek di Tuban Ditemukan Tinggal Tulang Belulang di Hutan

Ada laporan penemuan jenazah tanpa identitas yang sulit dikenali, karena kondisinya yang cukup mengenaskan, di Tuban

Liputan6.com, Tuban - Tak ada kabar selama tiga bulan, Warmin (62) warga asal Dusun Ngaglik, Desa Ngunjuran, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Jenazahnya ditemukan dalam kondisi tinggal tulang belulang.

Jasad korban ditemukan dan dievakuasi dari dalam kawasan hutan petak 13 RPH Siding Desa Sekaran, Kecamatan Jatirogo Jumat (21/8/2020).

Kapolsek Jatirogo, AKP Elis Suendayati saat dikonfirmasi Liputan6.com membenarkan terkait hal itu. Di tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan.

"Ya Mas, korban sudah kita serahkan kepada pihak keluarga," kata AKP Elis, Sabtu pagi (22/8/2020).

Mantan Kasubbag Humas Polres Tuban itu menjelaskan, awalnya korban meninggalkan rumah tanpa pamit sejak bulan Juni 2020. Kala itu, korban mengenakan celana pendek, sarung warna coklat dan jaket.

Keluarga sempat mencari sesaat kabar kepergian yang bersangkutan keluar dari rumah. Namun jejaknya tak ditemukan.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Temuan Jenazah Didengar Keluarga

Selanjutnya, ada laporan penemuan jenazah tanpa identitas yang sulit dikenali, karena kondisinya yang cukup mengenaskan. Kabar penemuan tersebut terdengar hingga ke telinga keluarga Warmin.

Kemudian mereka mengecek dan meyakini bahwa mayat tersebut adalah salah satu keluarganya yang pergi meninggalkan rumah sejak tiga bulan yang lalu.

"Warga melaporkan kejadian itu ke Pemdes dan diteruskan ke Polsek untuk dilakukan olah TKP," katanya.

Setelah melakukan pemeriksaan dan penyelidikan. Diduga korban tewas karena sakit. Atas keterangan keluarga, korban mengalami gangguan jiwa.

"Dari pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan ditubuh korban," dia menjelaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.