Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Suciati Bangun Masjid dari Jual Ayam Sejak SMP

Top 3 berita hari ini, Saliman mengaku pertama kali mendengar azan berkumandang dari masjidnya. Kala itu, azan magrib tepat satu minggu sebelum peresmian masjid berlangsung.

Liputan6.com, Yogyakarta - Top 3 berita hari ini, berdiri megah bak Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi, bangunan ini berdiri kokoh di jalur alternatif Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Namun, di balik kemegahannya ada sebuah cerita yang sangat menginspirasi banyak orang. Tempat peribadatan tersebut dibangun dari usaha menjual ayam potong saat duduk di bangku SMP.

Berkat ketekunannya, Suciati Saliman berhasil mengembangkan usahanya dengan mendirikan sebuah pabrik makanan beku di Jombang dan Yogyakarta.

Sementara itu, Dataran Tinggi Dieng (DTD) atau Dieng di Banjarnegara, Jawa Tengah, kerap menjadi destinasi favorit para wisatawan. Apa alasannya?

Satu dari sekian ribu alasan yang banyak diceritakan adalah suhu dingin ekstrem yang dimiliki Dataran Tinggi Dieng dianggap paling sensasional.

Kabar lainnya yang tak kalah menjadi sorotan, kebakaran yang melanda sebuah kos di Surabaya, Jawa Timur, hingga menewaskan delapan orang penghuninya.

Seorang saksi menuturkan, sebelum si jago merah melahap bangunan berlantai itu, sempat terdengar ledakan dua kali. Setelah itu, mulai muncul kepulan asap tebal keluar dari dalam rumah. Rumah kos itu dihuni oleh 20 orang warga yang terdiri dari beberapa keluarga.

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini: 

1. Kisah Suciati, Bangun Masjid Megah dari Lima Ekor Ayam

Masjid Suciati Saliman di Sleman berawal dari lima ekor ayam

Masjid Suciati Saliman, demikian nama tempat ibadah yang baru diresmikan pada Minggu, 13 Mei lalu. Masjid yang diberi nama sesuai dengan nama orang yang membangunnya ini berlokasi di jalur alternatif Kota Yogyakarta dan beberapa tempat wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Masjid ini beroperasi 24 jam dan dilengkapi dengan pendingin ruangan. Selain kemegahannya, arsitektur masjid ini cukup unik.

Pintu Masjid Suciati berjumlah sembilan buah menggambarkan jumlah wali sanga yang telah menyebarkan agama Islam di tanah Jawa.

Beduk masjid berukuran 170 centimeter dengan diameter 130 centimeter terbuat dari kayu trambesi utuh berusia 127 tahun.

Selengkapnya... 

2. 1.000 Alasan Kenapa Dieng Selalu Jadi Favorit Wisata Libur Lebaran

Kompleks Candi Arjuna Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Dataran Tinggi Dieng (DTD) atau Dieng masih menjadi andalan Banjarnegara, Jawa Tengah, untuk meraup pendapatan dari sektor pariwisata. Sejumlah objek wisata di Dieng selalu menjadi favorit untuk dikunjungi.

Keunikan Dieng tak hanya pada objek wisatanya yang spesifik, tapi juga reputasinya sebagai salah satu permukiman penduduk tertinggi di Indonesia dan dunia. Suhu yang kadang turun hingga titik beku dianggap sensasional bagi wisatawan.

Puncak kunjungan pada masa libur Lebaran di Dieng diperkirakan terjadi pada lima hari hingga 10 hari setelah hari H Idul Fitri. Puncaknya terjadi sekitar sepekan setelah Lebaran.

Selengkapnya... 

3. Rumah Kos di Surabaya Terbakar, 8 Orang Tewas

Kebakaran rumah kos di Surabaya menewaskan 8 orang. Foto: (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Rumah kos berlantai dua, milik HM Hadiri (52), warga Jalan Kebalen Kulon, Gang III Nomor 45, Kelurahan Krembangan Utara, Kecamatan Pabean Cantikan, Surabaya, terbakar hingga menewaskan delapan orang, Selasa, 29 Mei 2018.

Dari keterangan dua saksi, M Ali (56) dan M Syaifudin (15) selaku penjaga rumah kos, terlihat kepulan asap dari atap rumah.

Pada lantai dua kamar ketiga ada lima korban selamat, mereka adalah Retno (33), Starla (11), Bayu (29), Reva (10), dan Ega (6).

Sedangkan di kamar keenam lantai dua ada empat korban yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. "Mereka adalah Yanti usia 39 tahun, Aan usia 35 tahun, Prabowo usia 8 tahun, dan Sen Sen usia 6 tahun," ujarnya.

Selengkapnya...

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.