Sukses

Mobil Rombongan Calon Wakil Gubernur NTT Ludes Terbakar

Sebuah mobil jenis Toyota Fortuner warna hitam dilaporkan ludes terbakar di Desa Kakan, Kecamatan Kuanfatu, Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Liputan6.com, Kupang - Sebuah mobil merek Toyota Fortuner warna hitam dilaporkan ludes terbakar di Desa Kakan, Kecamatan Kuanfatu, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu siang, 11 April 2018.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Liputan6.com, mobil dengan nomor polisi DH 1980 BL tersebut dikemudikan Rudi Maunino.

Sebelum terbakar, mobil itu membawa rombongan calon Wakil Gubernur NTT, Beny Litelnoni, beserta Sekretaris Partai Demokrat NTT Ferdi Leu dan Wakil ketua DPC Demokrat Simon Liunokas.

Mereka dari Kota Soe ke Desa Kakan untuk menggelar kampanye. Berselang beberapa menit, mobil hangus terbakar. Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari korban.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Agenda Kampanye

Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jammari mengatakan, mobil yang terbakar itu milik calon wakil Gubernur NTT, Beny Alexader Litelnoni yang dikemudikan oleh sopirnya, Rudi Maunino.

Menurut Jamari, mobil Toyota Fortuner warna hitam dengan nomor polisi DH 1980 BL, tersebut terbakar saat membawa rombongan calon wakil gubernur NTT Beni Litelnoni, Sekretaris partai Demokrat Provinsi NTT, Ferdi Leu, dan Wakil Ketua DPC Simon Lionokas. 

"Mereka dari Kota Soe menuju Desa Kakan, Kecamatan Kuanfatu, Kabupaten TTS," kata Jamari. 

Rombongan itu, kata Jamari, berkunjung untuk berkampanye di wilayah itu. Dalam perjalanan, kendaraan tersebut mengeluarkan asap melalui kap depan mobil. Sementara, sopir serta rombongan cawagub keluar menyelamatkan diri.

"Polisi serta warga setempat sempat berusaha memadamkan api, namun gagal," ujarnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.