Sukses

Pendaki Mulai Berdatangan ke Puncak Semeru

Sudah sebanyak 857 pendaki yang mengajukan izin secara online, belum termasuk yang mengurus izin langsung di Pos Perizinan Ranupani

Liputan6.com, Malang - Gunung Semeru diperkirakan tidak terlalu disesaki oleh pendaki saat malam tahun baru 2017 nanti. Sejauh ini pengajuan izin pendakian secara online ke Semeru relative tak ada lonjakan signifikan.

Kepala Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru (BB TNBTS) Antong Hartadi mengatakan, untuk pendakian pada 28–31 Desember 2016 sudah ada sebanyak 857 pendaki yang mengajukan izin via booking online.

“Itu belum termasuk pendaki yang datang langsung dan mengajukan izin di Pos Perizinan Ranupani. Tapi perkiraan kami jumlahnya tak begitu banyak dibanding malam Tahun Baru lalu,” kata Antong di Malang, Jawa Timur, Kamis (29/12/2016).

Kuota pendakian ke Semeru sendiri sebanyak 1.000 orang per hari dan diyakini kuota itu tak terpenuhi. Diperkirakan, banyak pendaki yang memilih datang ke Semeru saat momen libur Natal, beberapa hari lalu.

Data BB TNBTS selama periode 1–28 Desember tercatat ada 9.228 pendaki lokal dan 81 pendaki mancanegara datang ke Gunung Semeru. Status gunung setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini masih tetap Waspada. Pendaki dilarang naik sampai ke puncak Mahameru.

Sementara itu, untuk kunjungan ke Gunung Bromo diperkirakan tetap tinggi. Data BB TNBTS, sepanjang Januari–November 2016 sudah sebanyak 352.313 wisatawan Nusantara dan 29.234 wisatawan mancanegara datang ke gunung suci suku Tengger tersebut.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.