Sukses

Hadiri Istighostsah, Cak Imin Sebut Dirinya dan Anies Baswedan Duet Santri untuk Perubahan

Dalam orasinya, Cak Imin mengutarakan, bila kemenangan pasangan Anies-Muhaimin atau AMIN merupakan reformasi jilid II, setelah aksi reformasi 1998.

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), penuhi Lapangan Taman Kirana, Solear, Kabupaten Tangerang, Jumat (2/2/2024). Dalam gelaran Istighostsah tersebut, Cak Imin datang langsung untuk meminta dukungan dari warga.

Cak Imin hadir bersama dengan para kader Partai Keadilan Bangsa (PKB) dan juga sejumlah partai pengusung lainnya. Dia hadir mengenakan baju koko, celana bahan hitam, dan peci berwarna senada, langsung naik ke atas panggung yang disambut pendukungnya.

Dalam orasinya, Cak Imin mengutarakan, bila kemenangan pasangan Anies-Muhaimin atau AMIN merupakan reformasi jilid II, setelah aksi reformasi 1998.

"Untuk reformasi jilid II ini untuk menyelamatkan reformasi demokrasi untuk keadilan dan itu harus terwujud," kata Cak Imin di depan para pendukungnya.

Cak Imin juga menyebut, bila dirinya dan Anies Baswedan merupakan pasangan yang cocok ditakdirkan bersama. Dimana dia dipasangkan dengan orang terbaik dengan calon yang ada saat ini.

"Mas Anies adalah cucu dari tokoh pahlawan nasional, Abdurahman Baswedan. Segi keturunan pejuang mulia yang akan bertanggungjawab," jelasnya.

Tak hanya itu, Anies-Imin pun, merupakan dua santri yang berduet untuk melakukan perubahan terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah saat ini yang tidak berpihak kepada rakyat Indonesia.

"Makanya 14 Februari akan menjadi hari kemenangan perubahan. Duet santri untuk kemajuan NKRI, duet santri untuk merah putih jaya abadi, duet santri untuk keadilan kemakmuran," ungkapnya.

Seperti diketahui, hari ini Cak Imin menghadiri dua acara yang ada di Provinsi Banten, dimana lokasi pertama yakni bertemu dengan pensiunan ASN Provinsi Banten untuk kemenangan AMIN di Pokel Garden Resto, Kota Serang dan Lapangan Taman Kirana, Solear, Kabupaten Tangerang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kampanye di Madura, Anies-Cak Imin Bawa Sejumlah Pesan untuk Warga

Calon presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengawali kegiatan kampanye hari ini Rabu (31/1) di Sumenep, Madura, Jawa Timur. Kegiatan ini juga dilakukan bersama Cawapres Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

"Alhamdulillah pagi hari ini kita mulai kegiatan dari Sumenep. Selama satu hari ini kita akan berada di Sumenep, Pamekasan dan Bangkalan. Kegiatan kita tentu bertemu dengan masyarakat Madura, menyampaikan pesan-pesan perubahan, mendengar aspirasi dari masyarakat juga," kata Anies di Bandara Trunojoyo, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024).

Anies mengungkapkan, ada beberapa pesan yang dibawa olehnya dalam kampanye di wilayah tersebut. Salah satunya tentang bagaimana sejumlah keluarga bisa hidup lebih leluasa.

Hal ini dikarenakan biaya kebutuhan pokok seperti pangan yang nantinya akan dibuat menjadi terjangkau dan diperbaiki olehnya.

"Mendukung investasi yang padat karya, supaya lapangan pekerjaan tersedia bagi anak-anak muda dan masyarakat yang membutuhkan lapangan pekerjaan," ujarnya.

"Lalu dukungan untuk usaha ekonomi mikro, kecil yang akan kita dorong supaya yang kecil berkembang pesat dan lapangan pekerjaan tersedia luas," sambungnya.

3 dari 3 halaman

Hentikan Kebijakan Diskriminasi

Selain itu, Anies-Muhaimin (AMIN) menjanjikan akan menghentikan diskriminasi kebijakan yang dianggapnya tidak setara di bidang pendidikan, antara pendidikan swasta dan negeri, pendidikan umum dan pendidikan agama.

Ia ingin dan mengupayakan adanya kesetaraan dukungan dari pemerintah. Anies menegaskan, tidak ingin adanya pembeda kualitas pendidikan antara swasta dan negeri.

"Jadi itulah beberapa pesan-pesan utama yang nanti juga akan kami sampaikan. Pagi ini kita mulai dengan silaturahmi dengan para alim ulama, para kiai, tokoh masyarakat di Sumenep," pungkasnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.