Sukses

Bahlil Lahadalia Bandingkan Ketua TPN Ganjar dengan Ketua TKN Prabowo

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia membandingkan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Asrjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani. Bahlil menyebut bahwa Arsjad merupakan murid dari Rosan.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Investasi Bahlil Lahadalia membandingkan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Asrjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani. Bahlil menyebut bahwa Arsjad merupakan murid dari Rosan.

Hal itu disampaikan Bahlil saat pidato di acara Deklarasi Penerus Negeri: Pemuda Penerus untuk Indonesia di Djakarta Theater, Jakarta, Sabtu (28/10). Deklarasi itu mendukung pasangan Prabowo-Gibran.

Mulanya Bahlil yang merupakan wakil ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, menyapa Rosan yang hadir di acara itu selaku ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran. Dia pun cerita sedikit mengenai kisahnya dengan Rosan.

"Yang saya hormati Pak Rosan selaku ketua TKN. Pak Rosan ini adalah tokoh waktu saya jadi ketua umum HIPMI yang memberikan jaminan kepada pengurus dan senior HIPMI waktu itu bahwa saya anak kampung yang punya usaha yaitu Pak Rosan Roeslani," kata Bahlil.

Barulah Bahlil menyindir Arsjad Rasjid yang ia anggap hanya murid dari Rosan Roeslani. Arsjad sendiri merupakan ketua umum Kadin periode 2021-2026. Sedangkan Roslan menjabat ketua umum Kadin pada 2015-2020.

"Kalau di sana ada ketua TKN-nya ketua Kadin, kalau disini ketua TKN-nya gurunya ketua Kadin. Kalau di sana itu murid, muridnya Pak Rosan," kata Bahlil.

"Coba pilih mana ilmu guru atau ilmu murid yang paling tinggi?" tanya ketua Dewan Pembina Penerus Negeri itu.

"Guru," jawab peserta.

Dengan hal itu, Bahlil meminta bahwa sebaiknya masyarakat mengikuti ilmu dari seorang guru untuk pilpres 2024.

"Kalau sudah ilmu guru, carilah jalan yang benar untuk menuju kepada pulau yang kita tuju bersama, yaitu kemenangan pilpres 2024," pungkasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Rosan Jadi Ketua Kampanye Prabowo-Gibran

Wakil Menteri BUMN Rosan Roeslani menjadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Diketahuinya Rosan Roeslani sebagai ketua tim pemenangan berdasarkan pernyataan Prabowo Subianto yang menyebut Rosan di awal pidatonya di Gelora Bung Karno sebelum bertolak ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (25/10/2023).

"Yang saya hormati, Saudara Rosan Roeslani, Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran," ujar Prabowo disambut tepuk tangan para para pendukung yang hadir.

Setelah ditetapkan menjadi ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran, Rosan resmi diberhentikan secara hormat dari jabatan Wamen BUMN per Rabu (25/10/2023) setelah mengajukan permohonan pengunduran dirinya ke Presiden Jokowi.

"Presiden telah mengabulkan permohonan pengunduran diri Wamen BUMN, Rosan P Roeslani. Wamen BUMN ini secara resmi diberhentikan dengan hormat melalui Keppres tertanggal 25 Oktober 2023," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana kepada wartawan, Rabu (25/10/2023).

Dia menyampaikan, Rosan mengajukan surat pengunduran diri sebagai Wamen BUMN pada Selasa, 24 Oktober 2023.

"Sebelumnya, Rosan telah mengajukan permohonan pengunduran diri sebagai wamen BUMN terhitung tanggal 24 Oktober 2023," kata Ari.

3 dari 5 halaman

Profil Rosan Roeslani

Rosan Roeslani merupakan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ia dilantik sebagai Wamen BUMN pada Senin 17 Juli 2023 lalu, menggantikan Pahala Nugraha Mansury yang dianggat oleh Presiden Jokowi untuk menduduki posisi Wakil Menteri Luar Negeri.

Rosan juga tercatat sebagai Duta Besar (Dubes) RI untuk Amerika Serikat (AS) ke-21. Ia memulai jabatannya di Washington DC sejak Desember 2021.

Rosan dikenal sebagai seorang pebisnis. Ia memulai kariernya sebagai pengusaha dengan mendirikan PT Republik Indonesia Funding (Finance Indonesia) bersama Sandiaga Uno dan Hasbi Hafani pada 1997.

Selain berbisnis, Rosan juga aktif dalam lingkup organisasi. Mulai dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) hingga jadi pengurus Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia periode 2010-2015. Pada 2015, ia terpilih sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2015-2021.

Tak hanya di Indonesia, kiprahnya sebagai pengusaha juga sempat dikenal sebagai salah satu pemilik klub sepakbola Inter Milan, bersama Erick Thohir dan Handy Soetedja. Ketiganya sempat memiliki saham il Nerazzurri sebesar 70 persen.

Di luar dunia bisnis, Rosan pun sempat terjun ke ajang politik. Ia bergabung ke Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin saat kampanye pilpres 2019-2024 bersama Bahlil Lahadalia.

4 dari 5 halaman

Arsjad Rasjid Ditunjuk Jadi Ketua TPN Ganjar

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Arsjad Rasjid ditunjuk sebagai ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo.

Keputusan itu diambil dalam rapat empat ketua umum, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, dan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang di kantor DPP PDIP, Selasa (4/9/2023).

"Hari ini kami berempat mengadakan rapat pertama kali secara resmi yang dipimpin oleh ibu Megawati dalam rangka, yang paling penting adalah rencana pembentukan TPN, TPN itu singkatan dari Tim Pemenangan Nasional. Sudah disampaikan tadi ya, sudah diketok ya. Di mana ketuanya, ketua TPN tim pemenangan nasional adalah Pak Arsjad Rasjid tadi diputuskan," ungkap Hary Tanoesoedibjo usai rapat.

Arsjad dinilai sebagai sosok muda yang memiliki pengetahuan dan jejaring yang luas. Posisinya sebagai ketua umum KADIN menjadi nilai positif.

"Beliau muda gesit dan pengetahuannya luas, dan juga network-nya juga sangat luas. Dan juga Ketua Umum Kadin," kata Hary.

5 dari 5 halaman

Profil Arsjad Rasjid

Dilansir dari laman kadin.id, Arsjad Rasjid lahir di Jakarta, 16 Maret 1970. Arsjad Rasjid merupakan seorang pengusaha sekaligus Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk.

Selain di bidang energi, Arsjad Rasjid juga menduduki beragam posisi di beberapa perusahaan bidang media, keuangan dan teknologi.

Di bawah payung PT Indika Energy Tbk., Arsjad berhasil membesarkan aset perusahaan sekitar 7x lipat dari Rp 2,78 triliun menjadi Rp 18,28 triliun dalam jangka waktu 6 tahun yaitu pada periode tahun 2005-2011 melalui strategi akuisisi. Posisi aset terbaru ada di kisaran Rp 50 Triliun.

Arsjad Rasjid menahkodai sekitar 10.000 karyawan di dalam Indika Energy Group dan memimpin perusahaan melakukan turnaround atas kinerja perusahaan yang terdampak penurunan harga batubara pada periode tahun 2013 - 2016 hingga akhirnya kondisi perusahaan berbalik positif.

Arsjad juga memimpin PT Indika Energy Tbk. untuk melakukan diversifikasi usaha dengan berinvestasi di sektor non batubara, seperti pertambangan emas, teknologi digital, hingga solusi energi terbarukan.

Tidak hanya menjadi pengusaha, Arsjad Rasjid juga aktif berorganisasi, salah satunya kini ia masih menjabat sebagai wakil ketua umum KADIN bidang Pengembangan Pengusaha Nasional yang fokus untuk mengakselerasi kewirausahaan nasional yang inklusif dan terarah, termasuk mengembangkan wirausaha sosial dan pemula.

Arsjad juga menjabat sebagai ketua Komite Tetap Dana dan Sarana Kadin periode 2008-2013. Serta menjadi ketua Dewan Penyantun, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) periode 2021.

Kemudian, ia juga aktif di lembaga sosial, menjadi ketua Dewan Pengawas Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) periode 2012-sekarang, dan Dewan Penasehat Indorelawan periode 2013-sekarang.

Selain itu, Arsjad memiliki ketertarikan di ranah kewirausahaan sosial (social entrepreneurship), pendidikan toleransi dan keberagaman, serta kebangasaan. Arsjad pernah terpilih sebagai Young Global Leader 2011 dari World Economic Forum (WEF) dan menerima penghargaan sebagai Best Executive di Indonesia pada tahun 2010 dari Asiamoney.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.