Mengulik Mobil Kustom Denny Caknan yang Sabet Dua Penghargaan di Kustomfest 2024

Mobil Kustom Milik Denny Caknan — Mobil kustom yang ikut bergulir di Kustomfest 2024. (Liputan6.com/ Rendy Yansah)

Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini penyanyi kondang, Denny Caknan memposting sebuah video, mereview mobil kustom klasiknya yang diunggah di media sosial Instagram pada Rabu (16/10/2024). Video yang berdurasi sekitar 2 menitan itu, mendapatkan banyak perhatian dari warganet dengan viewers 447 ribu.

Disebutkan Denny, mobil tersebut tidak dapat ditampil pada video klip musik, yang berada di Youtube karena ikut kontes di Kustomfest 2024. Namun, penyanyi bernama Ponidi menggunakan mobil itu untuk di video klip musiknya di Youtube.

Diketahui mobil kustom itu ikut mejeng pada ajang Kustomfest, yang dihelat pada 4-5 Oktober 2024 di Jogja Expo Center.

Selama berkontes di Kustomfest 2024, mobil klasik itu berhasil menyabet dua penghargaan, yaitu kategori Best Low Rider dan Paint Hot Rod and Custom Show Car.

Mobil Kustom Denny Caknan — Tampilan depan mobil kustom Denny Caknan, yang memperlihatkan namanya mengganjal kap secara vertikal. (Liputan6.com/Rendy Yansah)

Mobil klasik kustom itu adalah model Impala buatan Amerika 1960-an. Mobil itu diberi nama Broto Swit yang berfilosofi dari kata 'switdak', yang merupakan plesetan dari kata sewidak yang artinya 60.

Berarti mobil tersebut dinamai Swit berdasarkan keluaran mobil tersebut pada tahun 60-an.

Kendaraan yang kondisinya sudah lawas itu telah dibawa ke bengkel untuk di restorasi. Hasilnya kendaraan tersebut terlihat ciamik.

2 dari 3 halaman

Modifikasi Mobil Kustom Milik Denny Caknan

Sementara bengkel yang menggarap mobil tersebut adalah ZIE Garage YKY, yang dibuat oleh Viridian Apink. Mobil yang sudah dimodifikasi ini mendapatkan sejumlah part yang ditambah, namun ada juga komponen yang tetap dipertahankan.

Bagian pelek, menggunakan Scott Will Custom, dengan bertuliskan DC agar terlihat apik. Sementara bagian mesinnya tetap original 6 silinder.

Selain itu, bagian air suspensi atau ground clearance sekitar 10 cm. Menariknya, Pada bagian atap mobil di hias menggunakan Paint Strip Metal dengan corak batik, sehingga karakter Jawa yang dimunculkan terlihat kuat.

Modifikasi Broto Swit mengusung model dasar Chevy Impala 1960 yang ikonik. Frame dan chasis-nya masih original, memberikan kesan autentik pada mobil klasik.

Mesin yang masih original itu juga menggunakan transmisi manual, memberikan vibes berkendara yang sesuai pada zamannya.

Salah satu fitur menarik dari Broto Swit adalah roda custom dengan pelek yang dipadukan dengan sistem suspensi udara R20. Selain itu, mobil ini juga sudah ditambahkan dengan aksesoris modern, termasuk AC, Power Steering dan Audio.

Denny Caknan mengungkapkan rasa bangga dengan mobil miliknya tersebut. Dirinya juga menambahkan bahwa mobil tua pantas untuk dikoleksi oleh para pecinta kendaraan klasik.

3 dari 3 halaman