Sukses

Menilik Peluang Mobil Listrik Mercedes-Benz EQA dan EQB Diproduksi di Indonesia

Lini produk kendaraan listrik Mercedes-Benz di Indonesia semakin beragam dengan hadirnya EQA dan EQB. Keduanya menjadi model electric vehicle (EV) dengan harga paling terjangkau yang ditawarkan pabrikan asal Jerman tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Lini produk kendaraan listrik Mercedes-Benz di Indonesia semakin beragam dengan hadirnya EQA dan EQB. Keduanya  menjadi model electric vehicle (EV) dengan harga paling terjangkau yang ditawarkan pabrikan asal Jerman tersebut. 

Untuk EQA dibanderol Rp1,540 miliar dan EQB sebagai model 7 seater dilabeli Rp1,655 miliar (off the road). Harganya termasuk menarik, terlebih di segmen mobil listrik premium.

Lantas, apakah EQA dan EQB bakal masuk perakitan lokal? Sebelumnya, sudah ada wacana perakitan lokal model elektrifikasi dari PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI). 

Namun, sampai lini model EV mereka sudah cukup banyak di sini, hal tersebut belum direalisasikan. Disebut alasannya karena pasar EV di kelas premium sendiri baru terbentuk.

"Kalau kami ingin setiap line up bisa dirakit lokal, karena kan kalau diperhatikan market Indonesia sangat mendukung untuk dirakit lokal, tapi kendalanya ada satu persiapan ya biasanya untuk kita, lalu apakah kendaraan yang baru akan diluncurkan bisa dirakit di negara-negara CKD," tutur Hari Arifianto, Deputy Director Sales Operation Product Management PT MBDI, di sela peluncuran, Kamis (15/6/2023) lalu.

"Yang kedua juga kesiapan dari line up produksi. Nah, ini yang perlu kita pastikan, biasanya kita bekerja sama dengan sister company kita Mercedes-Benz Indonesia (red: pabrik), memastikan apakah ini ready untuk dirakit,” tambahnya.

Mercedes-Benz Indonesia sendiri memang memiliki fasilitas perakitan. Berlokasi di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat. Sejumlah model yang punya kontribusi penjualan atau market share tinggi sudah dirakit di sana. 

EQA sebagai model entry level juga punya potensi untuk menjadi volume maker. Khususnya di segmen mobil listrik premium.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mobil Listrik Murni

Dalam keluarga Mercedes-Benz, EQA menjadi versi mobil listrik murni dari model GLA yang khas berwujud crossover alias compact SUV. 

EQB pun begitu. Merupakan versi full electric dari GLB, sekaligus menjadi SUV listrik 7-seater pertama di Indonesia. Keduanya sama-sama mengusung baterai 66,5 kWh, dengan jarak tempuh 486 km untuk EQA dan 448 km untuk EQB.

EQA dan EQB menjadi dua dari empat model baru yang MBDI luncurkan bersamaan dengan kegiatan Star Drive 2023 di Senayan City.

Dua model lainnya adalah generasi baru GLC dan A-Class versi facelift. Keduanya sudah dirakit lokal, bersama model lainnya seperti C-Class, E-Class, S-Class, GLE dan GLS.

Sumber: Oto.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini