Viral Polisi Minta Sekarung Bawang ke Sopir Truk yang Ditilang

Liputan6.com, Jakarta - Kinerja anggota kepolisian saat ini tengah menjadi sorotan masyarakat. Hal ini akibat banyaknya kasus yang melibatkan anggota kepolisian.

Hal ini tentunya sangat disayangkan mengingat kepolisian memiliki peran vital dan seharusnya mengayomi dan melindungi masyarakat.  Dengan semakin banyaknya oknum kepolisian yang terlibat kasus bisa jadi membuat tingkat kepercayaan masyarakat terhadap lembaga penting ini semakin turun.

Di tengah sorotan tajam ini sudah sepatutnya setiap anggota kepolisian menjaga nama baik institusi dengan bertugas sesuai aturan dan norma yang berlaku. Namun nyatanya masih ada saja oknum yang bertindak seenaknya, padahal ia mengenakan seragam kebesaran. Contohnya seperti petugas kepolisian satu ini yang viral.

Polisi tersebut diduga telah menindak pelanggar aturan lalu lintas tak sesuai aturan. Saat memberi tilang sopir truk polisi itu malah meminta sekarung bawang.

Kejadian ini diungkap langsung oleh sopir truk yang terkena tilang. Video viral yang memerlihatkan insiden tersebut diunggah pertama kali oleh akun Facebook Irwanto dan kemudian diunggah ulang oleh akun Instagram @majeliskopi98 pada Senin (1/11/2021).

Di video yang diunggah terlihat seorang pria yang diduga sopir truk tengah mengikat tutup bak truk. Sementara itu, pria di sampingnya alias perekam video mengungkapkan fakta mengejutkan.

Keduanya terkena tilang polisi, namun oknum petugas tersebut malah meminta jatah satu karung bawang. Dalam video pun terlihat ada satu karung yang diletakkan di motor polisi.

"Aku kena tilang tapi dimintain bawang satu karung bos, polisi," kata sopir truk.

Sebenarnya sopir truk telah berusaha untuk membayar sebesar Rp100 ribu ke polisi. Hanya saja uang tersebut ditolak dan polisi malah meminta jatah sekarung bawang.

"Saya dimintain satu karung, dikasih Rp 100 ribu nggak mau mintanya satu karung bawang. Pelat nomor A 3870 ME," tutupnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.