Bosan dengan Tampilan Jok Standar, Intip Biaya Modifikasinya

Suzuki DR150 memiliki jok yang tebal dan empuk. (Septian/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Jok motor merupakan salah satu faktor penting yang menentukan kenyamanan berkendara. Jok motor biasanya terdiri dari dua hingga tiga material, yaitu busa, kulit pelapis, dan per.

Berapa lama usia pakai jok motor? Berapa pula biaya penggantiannya? Aril Syahril dari Cikaret Jok Motor bilang bahwa kulit luar motor mestilah elastis.

"Cari kulit jok yang paling lentur dan elastis pasti awet. Bentuknya juga enggak bagus kalau bahannya jelek. Cara pasangnya juga susah," wanti-wanti Aril.

Dia lantas menjelaskan bahwa bahan standar kulit jok bermacam-macam. Prinsipnya tergantung pada harga.

"Busa bagus bahan kaku, tetep enggak enak. Busanya enggak elastis umurnya enggak lama, 3 bulan sampai 6 bulan. Ini enggak robek tapi rembes air. Harganya Rp 40-60 ribu.

Sementara untuk kulit jok di harga Rp 80-100 ribu bisa kuat satu tahun. Namun, warna cerahnya akan ikut pudar. Sedangkan original motor Federal, Meiwa, dilego di harga Rp 140-200 ribu.

2 dari 2 halaman

Biaya

Ia lantas membeberkan biaya penggantian jok motor. Untuk ganti kulit, biayanya Rp 40-200 ribu. Tambah busa Rp 90 ribu untuk busanya saja. Adapun biaya total ganti busa adalah Rp 140 ribu.

Untuk papas jok, biayanya Rp 25 ribu. Custom jok juga bisa dilakukan dengan kisaran harga Rp 300 ribu sampai Rp 2 juta, tergantung model dan bahan, dengan lama pengerjaan 3-7 hari.

"Kalau panas masih tertutup sama kulit, awet bisa tahunan. Kalau kena air (dalam kondisi air tetap di jok), 6 bulan juga bisa rontok," ujarnya mengopsikan bahwa jok juga bisa lebih enak dengan penggunaan per dan berbiaya Rp 300-500 ribu, tergantung motor.

Sumber: Otosia.com