Sukses

Musim Hujan, Jangan Lupa Rawat Helm Agar Tidak Bau Apek

saat hujan turun, air bisa masuk melalui celah kaca dan lubang ventilasi

Liputan6.com, Jakarta - Intensitas hujan semakin tinggi akhir-akhir ini. Bagi pengendara sepeda motor, pastinya bakal lebih repot jika berkendara di musim hujan. Helm pun harus punya penanganan khusus.

Pasalnya, saat hujan turun, air bisa masuk melalui celah kaca dan lubang ventilasi. Selain itu, ketika diparkir, helm yang diletakkan di kendaraan pasti juga bakal terkena air hujan, dan pastinya bikin lembab dan bau apek, dan muncul bakteri dan jamur.

Satu cara yang wajib dilakukan adalah mencucinya. Namun jika musim hujan seperti ini, sepertinya tak mungkin untuk membersihkannya ke tempat pencucian helm.

Selain alasan waktu, mencuci helm di tempat jasa pencucian jika setiap waktu hujan, bisa saja membuat kantong Anda jebol.

Nah menurut berbagai sumber, untuk menghilangkan bau tak sedap usai hujan atau keringat, ada cara yang paling mudah dah hemat biaya, yaitu dengan cara-cara sederhana. Mau tahu cara membersihkan helm, lihat tahapannya berikut ini.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cara Membersihkan Helm

Pertama, persiapkan alat dan bahan-bahan sederhana yang perlu digunakan, yaitu air hangat, lap lembut, sampo bayi.

Kedua, lepas semua bagian helm seperti kaca dan kain busa pada helm. Jangan lupa, ingat posisi bagian yang dilepas tersebut agar tidak bingung saat akan memasangkannya kembali.

Ketiga, setelah semua terlepas, siram helm bagian luar, dalam, dan kaca dengan air hangat secara menyeluruh.

Keempat, usapkan sampo bayi ke helm, kemudian gosok seluruh bagian helm dengan tangan atau lap, kemudian bilas. Lakukan hal itu baik luar maupun dalam helm beberapa kali sampai benar-benar bersih.

Kelima, jka langkah tersebut selesai, keringkan helm. Anda juga bisa menggunakan kipas angin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.