Sukses

4 Cara Merawat Kunci Motor agar Berumur Panjang

Teknologi keyless memang sudah mulai diperkenalkan di sepeda motor. Namun, masih banyak sepeda motor yang memilih kunci konvensional. Sayangnya, tak semua pemilik motor merawat kunci motor tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Teknologi keyless memang sudah mulai diperkenalkan di sepeda motor. Namun, masih banyak sepeda motor yang memilih kunci konvensional. Sayangnya, tak semua pemilik motor merawat kunci motor tersebut.

Tak sedikit yang berpikir, kalau rusak bisa dibelikan yang baru. Atau kalau hilang bisa digandakan. Tapi perlu kamu tahu, jika tak dirawat, anak kunci itu bisa membuat rumah kunci longgar. Bahkan bisa menyulitkanmu saat akan menyalakan motor.

Padahal merawatnya tak terlalu susah. Berikut tips merawat kunci motor seperti dilansir laman Suzuki Indonesia:

1. Pakai Gantungan Kunci Ringan

Seringkali pemilik motor memasang gantungan kunci untuk kunci kontak motor. Hal itu bisa membantu pemilik kendaraan menemukan kunci lebih mudah saat lupa meletakkannya. Tapi ingat, gantungan pada kunci yang terlalu berat bisa membuat lubang lebih cepat longgar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Jangan Paksa Kunci

Jangan sekalipun memaksakan kunci kontak saat tiba-tiba macet tak bisa diputar. Sebab, tindakan itu berisiko membuat lubang kunci rusak dan longgar. Jika kunci macet, coba semprotkan pelumas atau teteskan oli dan tunggu beberapa menit. Jika sudah, coba putar kembali kunci motor.

3 dari 4 halaman

3. Semprot Cairan Pelumas

Sesekali lumasi lubang kunci kontak dengan menyemprotkan cairan penetran. Ini akan membuat kunci kontak bisa tetap berfungsi normal. Namun ingat, jangan pakai oli bekas yang justru bisa mengotori kunci.

4 dari 4 halaman

4. Selalu Pasang Penutup Kunci

Hampir semua motor buatan tahun 2012 ke atas sudah dilengkapi dengan penutup kunci. Bahkan beberapa tahun terakhir, penutup kunci ini otomatis tertutup saat kunci dilepas. Selain supaya lebih aman, penutup itu berfungsi agar lubang tak mudah kemasukan air atau debu. Sebab, air dan debu bisa menyebabkan bagian dalam lubang kunci rusak atau berkarat.

Sumber: Otosia.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini