Sukses

Hati-Hati, Parfum Mobil Bisa Timbulkan Bau Tak Sedap

Jika Anda pernah menyalakan mobil dan AC lalu bau tak sedap muncul, penyebabnya tidak selalu dari filter AC kotor saja. Bisa saja sumber bau tersebut berasal dari parfum mobil, kenapa bisa?

Liputan6.com, Jakarta - Jika Anda pernah menyalakan mobil dan AC lalu bau tak sedap muncul, penyebabnya tidak selalu dari filter AC kotor saja. Bisa saja sumber bau tersebut berasal dari parfum mobil, kenapa bisa?

Padahal, fungsi parfum mobil adalah untuk membuat kabin mobil wangi dan segar. Yap, parfum jadi biang kerok bau tak sedap jika mengandung kadar alkohol yang cukup tinggi.

Jika dipakai dalam jangka waktu yang lama, parfum ini justru akan mengeluarkan bau asam, seperti dikutip dari laman Auto2000.

Selain itu, hindari meletakkan parfum langsung di depan blower AC. Udara dingin yang disemburkan akan bercampur dengan zat kimia yang ada di dalam parfum dan selanjutnya bisa terhirup penumpang.

Auto2000 merekomendasikan meletakkan penetral bau di bawah jok mobil. Hal itu disebut lebih aman dan tak menimbulkan bau sehingga aman untuk orang yang sensitif bau serta tidak terhirup sistem pernafasan.

Sumber: Otosia.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Aroma Parfum Mobil yang Sebaiknya Dihindari

Tak ada salahnya jika mobil yang Anda miliki tak sekadar bersih, namun pada bagian kabin mobil juga harus wangi.

Karena itu aroma pewangi mobil kini dijual bebas, dengan berbagai bentuk dan jenisnya, sehingga memberikan banyak pilihan kepada konsumen.

 

 
 

 

Namun demikian, ternyata ada juga aroma pewangi yang tidak disarankan digunakan untuk di dalam mobil, yaitu melati dan lavender.

Dilansir situs resmi Daihatsu, aroma melati dan lavender patut dihindari karena keduanya sering dipakai sebagai metode terapi penderita gangguan tidur. 

Jika Anda nekat menggunakan aroma tersebut, dikhawatirkan ketika mencium baunya justru akan membuat tubuh terlalu tenang dan mengantuk saat mengemudikan mobil.

Apabila mengantuk, tentu saja hal ini akan menjadi lebih berbahaya, bahkan dapat menyebabkan kecelakaan.

Selain itu, hindari pula aroma sitrus dan pinus. Kedua aroma tersebut memang segar di hidung, namun bisa membuat seseorang kehilangan konsentrasi. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.