Sukses

Dua Kecamatan Sumenep Belum Mengirim Penghitungan Suara

Kecamatan Sapeken dan Kecamatan Masa Lembu di Kabupaten Sumenep, Jatim, belum mengirimkan data perolehan suara ke Pusat Tabulasi Nasional KPU. Kondisi geografis menghambat pengiriman data suara.

Liputan6.com, Surabaya: Dua kecamatan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, yaitu Kecamatan Sapeken dan Kecamatan Masa Lembu, belum mengirimkan data perolehan suara ke Pusat Tabulasi Nasional Komisi Pemilihan Umum di Jakarta. Kepala Bagian Hukum dan Hubungan Masyarakat KPU Jatim Cahyo Widodo di Surabaya, Rabu (22/9), mengatakan, salah satu penyebab keterlambatan adalah kondisi geografis kedua wilayah. Apalagi, tidak setiap hari kapal beroperasi ke dan dari Sapeken serta Masa Lembu.

Total suara yang tercatat di KPU Jatim hingga pukul 09.00 WIB masih didominasi pasangan calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan calon wakil presiden Jusuf Kalla. Yudhoyono memperoleh 11.855.149 suara atau sekitar 59,69 persen total suara. Sedangkan kandidat presiden Megawati Sukarnoputri memperoleh 8.006.579 suara atau 40,31 persen.

Rapat pleno penghitungan suara di 13 panitia pemilihan kecamatan di Kota Bandar Lampung diundur karena kesalahan pengisian formulir C-1 di tingkat tempat pemungutan suara (TPS). Kesalahan, di antaranya saat mengisi kolom jumlah mata pilih dan penghitungan jumlah pemilih pindahan dari TPS lain.

Di PPK Tanjung Karang Pusat, kesalahan pengisian formulir terjadi di 58 TPS atau mencapai 30 persen dari 195 TPS yang ada. Akibatnya, jadwal rapat pleno pengesahan suara terlambat hingga dua hari. Sedangkan di PPK Tanjung Karang Barat, pleno penghitungan suara baru dapat dimulai besok.

Sebaliknya, di Kota Jambi, hasil akhir dapat diketahui hanya sehari setelah pemungutan suara. Dari delapan kecamatan di Kota Jambi dengan jumlah pemilih 324.495, sebanyak 236.164 suara dinyatakan sah. Sisanya dinyatakan tidak sah. Dari total suara sah, pasangan SBY-Kalla unggul dengan 177.019 suara atau 74,96 persen.

Di Kota Ternate, Maluku Utara, hasil akhir penghitungan suara juga diperoleh sehari setelah pelaksanaan pilpres. Hasil penghitungan menunjukkan, pasangan SBY-Kalla menang telak atas Mega-Hasyim. Dari 60 kelurahan dengan empat kecamatan di Ternate, SBY-Kalla meraih 46.576 suara. Sementara pasangan Mega-Hasyim hanya mendapat 14.264 suara.(ZAQ/Tim Liputan 6 SCTV)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.