Sukses

Drama SPG 19 Tahun Melahirkan di Toilet Plaza Semanggi

Tanpa pikir panjang, gadis 19 tahun bernama Nur Hakiki itu memilih toilet mal sebagai tempat melahirkan.

Dalam kondisi hamil tua, seorang SPG masih memaksakan bekerja. Hal tak terduga pun terjadi. Perutnya tiba-tiba kontraksi. Tanpa pikir panjang, gadis 19 tahun bernama Nur Hakiki itu memilih toilet mal sebagai tempat melahirkan.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis, 26 Desember 2013. Salah seorang penjaga toilet, Hartono menuturkan, kala itu Nur tampak menuju toilet yang berjarak hanya beberapa meter dari toko obat penyubur rambut 'Laboratories', tempatnya bekerja di Lantai 1 Plaza Semanggi, Jakarta Selatan.

Awalnya, Nur beralasan dirinya hanya ingin buang air besar. Namun, kecurigaan muncul saat Nur tak kunjung keluar setelah kurang lebih 30 menit berada dalam toilet.

"Kejadiannya sekitar jam 10.30 WIB, dia (Nur) masuk ke kamar mandi. Katanya mau buang air besar. Tapi kok lama," kata Hartono saat ditemui Liputan6.com di Plaza Semanggi, Jumat (27/12/2013).

Curiga akan hal itu, penjaga toilet wanita bernama Sari mencoba memeriksa keadaan Nur. Keduanya memang sudah saling kenal sejak Nur bekerja 3 bulan lalu.

Sari mengawali dengan mengetuk pintu toilet yang dimasuki Nur. Sari sempat bertanya keadaan Nur yang sedang berbadan dua itu.

"Akhirnya dilihat sama teman saya, Sari. Sari ngetok-ngetok pintu. Ditanya, 'Nur, lu nggak apa-apa? Bayi lu nggak apa-apa?'" ujar Hartono menirukan Sari.

Sari semakin panik saat darah mulai terlihat dari bagian bawah toilet yang dimasuki Nur. Sari mencoba mengetuk pintu lagi. Hartono akhirnya nekat masuk ke toilet wanita untuk memeriksa apa yang terjadi.

"Sari sempat ngetok lagi, terus bertanya, 'Nur, gua buka ya?' Nur cuma jawab, 'dikit lagi kok'," tutur Hartono.

Tak lama kemudian, suara bayi menangis kencang pun terdengar. Mengetahui ada tangisan bayi, Sari semakin panik. Hartono dan Sari mencoba mendobrak pintu toilet. Namun, tak diizinkan oleh Nur. Dia lebih memilih membuka sendiri pintu itu.

"Karena suara bayi makin kencang, ditanya lagi sama teman saya. Saya juga ikut masuk. 'Gua dobrak ya. Bayi lu kenapa?' Nur jawab, 'nggak apa-apa'. Nggak lama dia buka pintu WC terus sudah gendong anaknya," tandas dia.

Kini Nur dan bayi laki-lakinya sudah mendapat perawatan di Rumah Sakit Jakarta, Jakarta Selatan. Nur dirawat di Ruang Dahlia No 228. Sayang, pihak keluarga menolak memberikan informasi saat ditemui.

Sementara, toko yang selama 3 bulan terakhir ini dijaga oleh Nur tampak tutup. Etalase berwarna putih itu tampak dirantai di seluruh bagiannya. Hanya terlihat beberapa produk yang terpajang di bagian atas etalase kaca. (Mut/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.