Liputan6.com, Jakarta - Di jantung Provinsi Anhui, Cina, terhampar kota bernama Wuhu. Meski dikenal sebagai kawasan industri yang sibuk, kota ini menyimpan sisi lain yang tenang dan menyejukkan, yakni Sungai Qingyi.
Jurnalis Liputan6.com, Jonathan Pandapotan Purba, berkesempatan menjelajahi sungai legendaris ini secara langsung.
Menyusuri dermaga tua di tepian Sungai Qingyi, aroma teh melati dan jajanan khas Anhui menyambut dengan kehangatan yang membangkitkan rasa.
Advertisement
Di pagi hari, tepian sungai terasa damai. Para lansia duduk santai di bangku-bangku taman, bercakap dalam dialek lokal. Sementara di kejauhan, bunyi lonceng kapal pengangkut barang bersatu dengan kicauan burung, menghadirkan simfoni khas kota ini.
Anak-anak muda tampak berlari santai di jalur jogging yang membentang rapi di sepanjang tepian, mengenakan pakaian olahraga modern, lengkap dengan botol air dan smartwatch. Ada juga yang memilih bersepeda, menikmati semilir angin yang berembus dari permukaan air.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5383954/original/089617900_1760704404-WhatsApp_Image_2025-10-17_at_20.27.49.jpeg)
Berbeda dengan banyak sungai di kota-kota besar lainnya, kebersihan Sungai Qingyi benar-benar terjaga. Airnya tanpa bau menyengat atau tumpukan sampah.
Liu (62), salah satu warga lokal, mengungkapkan bahwa ia rutin datang ke tepi sungai setiap pagi hanya untuk bermeditasi.
“Sungai ini membawa ketenangan,” ucapnya dengan senyum tulus.
Pemerintah setempat menerapkan aturan yang cukup ketat demi menjaga kebersihan dan ketertiban Sungai Qingyi. Di sepanjang jalur pejalan kaki, terpasang poster-poster pengingat agar warga ikut menjaga lingkungan.
Pemilik hewan peliharaan pun diwajibkan mematuhi aturan—seperti memastikan anjing telah divaksin, memakai tali, dan tentu saja membersihkan kotoran hewan peliharaan mereka.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5383955/original/051431900_1760704460-WhatsApp_Image_2025-10-17_at_20.30.09.jpeg)
Transformasi Wuhu: Harmoni Antara Industri dan Alam
Dulu dikenal sebagai pelabuhan dagang penting pada era Dinasti Ming, kini Wuhu telah berkembang menjadi pusat teknologi dan industri manufaktur. Namun, peran Sungai Qingyi tak tergantikan—bukan hanya sebagai sumber air dan jalur logistik, tetapi juga sebagai ruang publik yang menjadi kebanggaan warga.
Pemerintah kota telah merevitalisasi kawasan tepi sungai dengan membangun jalur pedestrian, taman tematik, dan pusat budaya. Saat malam tiba, pancaran cahaya LED berwarna-warni menghiasi permukaan air, menciptakan suasana romantis yang kerap menjadi latar foto para pasangan muda di bawah Jembatan Qingyi yang ikonik.
Tak hanya itu, Sungai Qingyi yang memiliki panjang 291 km kini mulai dipromosikan sebagai destinasi ekowisata. Melalui program pelestarian ekosistem dan kampanye kebersihan, warga dan wisatawan diajak untuk lebih peduli terhadap keberlanjutan lingkungan.
Sungai Qingyi bisa menjadi contoh bagaimana sebuah kota industri bisa hidup berdampingan dengan alam.
Advertisement
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5345137/original/039546900_1757507069-men3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5378840/original/076418100_1760326369-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran__91_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5401893/original/056195600_1762230800-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran_-_2025-11-04T113024.695.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5403962/original/025436500_1762345539-ri4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/avatars/146/original/012511600_1469231753-Jonathan_Pandapotan_Purba__Jurnalis_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5383953/original/035155100_1760704359-WhatsApp_Image_2025-10-17_at_20.28.39.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5383952/original/050431600_1760704338-WhatsApp_Image_2025-10-17_at_20.29.27.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5384071/original/040465200_1760736916-5.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398908/original/086614100_1761900233-Lagidiskon__desktop-mobile__356x469_-_Button_Share.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4700848/original/089505300_1703763117-sandals-4273243_640.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2255977/original/087039700_1529581269-Sofo_Olive__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3948052/original/092439800_1646031798-waldemar-brandt-UP9DtTjRYpI-unsplash.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5345509/original/045813900_1757565481-rosa-rafael-pxax5WuM7eY-unsplash.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3362580/original/077439200_1611880181-close-up-portrait-young-pretty-woman-taking-shower_186202-4166.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5377919/original/002139400_1760168588-image_2025-10-11_144215799.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376982/original/062419800_1760070989-iPhone_17_Pro_Series_01.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376949/original/031648700_1760069306-10b1b3c4d7084378a9a764c0c2d58813_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393746/original/014829800_1761581836-istana_frozen.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5386028/original/011728700_1760951751-Kai_Tak_Stadium_2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5391473/original/074158800_1761324464-foto_kowloon.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5391169/original/022963700_1761299537-Hong_Kong_Velodrome_3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5390178/original/099750500_1761237281-Ying_Ying.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5390160/original/019932100_1761235619-timnas_bola_tangan_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5390026/original/066000400_1761219314-WhatsApp_Image_2025-10-23_at_18.20.22.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5386356/original/070159700_1760978056-kuburan.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5386026/original/052497200_1760951613-Kai_Tak_Stadium.jpg)