Sukses

Arus Balik Lebaran, Sudah 961 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Jasa Marga mencatat sebanyak 961.852 kendaraan telah kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi atau Jabotabek pada H+1 sampai dengan H+3 Lebaran Idul Fitri 2024 pada arus balik.

Liputan6.com, Jakarta - Jasa Marga mencatat sebanyak 961.852 kendaraan telah kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi atau Jabotabek pada H+1 sampai dengan H+3 Lebaran Idul Fitri 2024 pada arus balik. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa dari arah Merak, GT Ciawi dari arah Puncak, dan GT Cikampek Utama dari arah Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama dari arah Bandung.

“Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 41,03 persen jika dibandingkan lalin normal dengan total 681.996 kendaraan. Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini lebih rendah 3,1 persen dengan total 992.223 kendaraan,” tutur Marketing & Communication Department Head Jasa Marga, Faiza Riani dalam keterangannya, Senin (15/4/2024).

Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek sendiri dari tiga arah, yaitu dengan mayoritas sebanyak 520.043 kendaraan atau 54,1 persen dari arah Timur yakni Trans Jawa dan Bandung, 239.316 kendaraan atau 24,9 persen dari arah Barat yaitu Merak, dan 202.493 kendaraan atau 21,1 persen dari arah Selatan yakni Puncak.

“Kami imbau masyarakat yang memiliki kelonggaran waktu agar dapat menggeser perjalanan sekaligus memanfaatkan potongan tarif tol 20 perseb yang akan diberlakukan mulai Rabu 17 April 2024 pukul 05.00 WIB sampai dengan Jumat, 19 April 2024 pukul 05.00 WIB untuk perjalanan menerus Jalan Tol Trans Jawa dari Semarang menuju Jakarta, hanya untuk asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama,” kata Faiza.

Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:

1. DARI ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 294.305 kendaraan, meningkat sebesar 118,4 persen dari lalin normal.

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 225.738 kendaraan, meningkat sebesar 45,7 persen dari lalin normal.

Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 520.043 kendaraan, meningkat 79,5 persen dari lalin normal.

2. DARI ARAH BARAT (MERAK)

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 239.316 kendaraan, meningkat sebesar 7,7 persen dari lalin normal.

3. DARI ARAH SELATAN (PUNCAK)

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 202.493 kendaraan, meningkat sebesar 19 persen dari lalin normal.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Polisi Imbau Pemudik Tak Berhenti di Bahu Jalan Saat Arus Balik Lebaran

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan menggelar patroli bersama tim urai menggunakan sepeda motor untuk meninjau langsung pergerakan arus balik lebaran 2024 di Tol Jakarta-Cikampek.

Dia mengimbau para pemudik tidak berhenti di bahu jalan dan memanfaatkan rest area.

"Bersama tim urai melakukan patroli sekaligus melihat secara langsung apa-apa saja yang menjadi hambatan yang mengakibatkan perlambatan ya, di samping volume kendaraan memang cukup tinggi ada juga hambatan-hambatan yang mestinya tidak ada," tutur Aan kepada wartawan, Senin (15/4/2024).

Aan menyebut, kapasitas jalan tol sendiri masih leluasa untuk diberlakukannya contraflow 3 lajur. Namun situasi bottleneck selepas penerapannya mengakibatkan hambatan perlambatan kendaraan di KM 62 dan KM 66 pertemuan Cipularang-Bandung.

Selain itu, di jalur contraflow juga ada beberapa kendaraan yang mengalami gangguan dan berhenti di bahu jalan, sehingga berdampak pada kepadatan arus lalu lintas.

"Contraflow, juga sama ada beberapa kendaraan yang mendapatkan gangguan ya di bahu jalan tadi kita ketahui juga ada masyarakat yang ingin menuntaskan kewajibannya yang enggak bisa diwakilkan ya," jelas dia.

Setelah melewati KM 62, sambungnya, arus lalu lintas lancar terpantau lancar, namun terdapat perlambatan di bawah flyover lantaran situasi bottleneck. Sebab itu, dilakukan penutupan di rest area 52 untuk mengurai kepadatan.

"Setelah KM 62 tadi cukup lancar, deras kemudian, ada bottleneck di bawah-bawah flyover  terjadi perlambatan, kemudian rest area 52 kita tutup ya ini juga terjadi perambatan, selebihnya setelah setelah KM 52 jadi lancar ya lancar sampai dengan ke Jakarta," ungkap dia.

3 dari 3 halaman

Tidak Paksakan Diri Bila Kelelahan

Selain kendaraan bermasalah, pemudik banyak memilih bahu jalan untuk beristirahat. Aan mengaku turut mengarahkan para pengendara untuk singgah ke rest area, serta tidak memaksakan berkendara saat kelelahan.

"Silahkan masuk rest area atau keluar exit tol terdekat, silakan Istirahat di arteri itu lebih lama bisa berkualitas dan istirahatnya sehingga setelah refresh bisa kembali masuk ke tol, jangan memaksakan untuk berkendaraan," Aan menandaskan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.