Sukses

Ditanya Tak Lagi Pakai Dasi Kuning, Jokowi: Warna-Warni, Ada Biru, Hijau

Di kesempatan sama, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia ikut menimpali. Dia menyebut, kali ini Jokowi tidak memakai dasi warna kuning.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memakai dasi warna biru bergaris hijau saat berangkat ke luar negeri pada Selasa, (9/1/2023).

Warna dasi tersebut menarik pertanyaan awak media. Kemudian, Jokowi melihat dasi yang dipakainya.

"Warna-warni," jawab Jokowi sambil tersenyum di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Selasa, (9/1/2023).

"Ada motifnya ya pak?" tanya jurnalis.

"Ada biru, ada hijau, ada," kata Jokowi sambil melihat dasi.

Di kesempatan sama, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia ikut menimpali. Dia menyebut, kali ini Jokowi tidak memakai dasi warna kuning.

"Enggak ada kuningnya hari ini," ucap Bahlil disambut tawa.

Namun, ketika ditanya bahwa saat ini Jokowi jarang menggunakan dasi merah, ia pun kemudian menunjuk salah satu ajudannya dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang mengenakan dasi merah.

"Itu ada," kata Jokowi sambil menunjuk.

Pratikno pun langsung memegang dasinya. Tak lama, Jokowi menarik Menteri BUMN Erick Thohir yang memakai dasi hitam. Menteri Bahlil lalu kembali menyeletuk.

"Pak Erick karena sudah mulai enggak jelas jadi dasinya hitam," seloroh Bahlil yang mengundang tawa.

Jokowi bertolak ke Filipina, Vietnam, hingga Brunei Darussalam dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (9/1/2023). Tampak menemani Jokowi Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Cerita di Balik Dasi Kuning Jokowi saat Berkunjung ke Jepang

Menteri Sekretaris Negara Pratikno menceritakan alasan dibalik Presiden Joko Widodo atau Jokowi memakai dasi bewarna kuning saat bertolak ke Jepang dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu (16/1/2023).

Pratikno mengatakan Jokowi kesulitan mencari dasi yang hendak dipakainya. Sehingga, ia memilih dasi yang ada untuk dipakai yakni, bewarna kuning.

"Oh, tadi beliau (Jokowi) cerita kesulitan cari dasi yang ada saja dipakai," kata Pratikno di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, Sabtu (16/12/2023).

Sebelumnya, Jokowi memadukan dasi kuning dengan jas serta celana bewarna biru gelap dan kemeja putih. Jokowi sempat ditanya awak media perihal makna di balik dirinya memakai dasi bewarna kuning.

Dia awalnya hanya tersenyum sambil memegang dasi bewarna kuning. Namun, Jokowi memberikan jawaban singkat soal makna dibalik dasi kuning yang dipakainya.

"Pak, memakai dasi kuning maknanya apa, Pak?," tanya awak media kepada Jokowi.

"Masa enggak tahu (artinya)," ucap Jokowi singkat.

3 dari 4 halaman

Hasto PDIP soal Jokowi Pakai Dasi Kuning: Hadiah Karena Tak Bisa Usung Kader Sendiri

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto angkat bicara soal Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menggunakan dasi warna kuning.

Bukan hanya itu, Jokowi menyebut nyaman dengan Golkar, di mana yang bersangkutan masih berstatus kader PDIP.

"Soal (Jokowi mengaku nyaman) pakai dasi kuning, kita lihat partai Golkar ini kan partai besar. Tapi oleh proses politik akhirnya tak bisa mencalonkan calon presiden dan calon wakil presiden yang berasal dari partai Golkar. Sehingga ketika kemudian mendapatkan hadiah dasi kuning yaitu satu hal yang wajar dalam politik," ujar Hasto di Jakarta, Sabtu (23/12/2023).

Hasto pun menyebut dasi kuning yang dikenakan oleh Jokowi itu tak lebih dari hadiah, karena Golkar sebagai partai besar tidak mengusung kader sendiri sebagai capres ataupun cawapres. Tapi mendukung Gibran Rakabuming Raka yang notabene anak Jokowi.

"(Itu cuma hadiah?) Iya. Karena sudah tidak mencalonkan dari kadernya sendiri," tegas Hasto.

Apa yang terjadi pada Golkar ini, kata Hasto berbeda dengan PDI Perjuangan yang terus menggembleng kader, sehingga mampu melahirkan calon-calon pemimpin dari rakyat.

"Yang terjadi pada Golkar beda dengan PDIP yang melakukan satu kaderisasi, sehingga hadiah yang diberikan oleh PDIP adalah hadiah dari rakyat, dukungan pergerakan rakyat. Karena Pak Ganjar dan Mahfud dari kalangan rakyat bisa. Bukan dari kalangan elit," kata Hasto.

4 dari 4 halaman

Jokowi Akui Nyaman dengan Partai Golkar

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut dirinya nyaman dengan Partai Golkar.

Awalnya, Jokowi ditanya awak media perihal dasi bewarna kuning yang dipakainya saat bertolak ke Jepang, Sabtu, 16 Desember 2023.

"Sekarang enggak pake dasi," kata Jokowi yang memakai kemeja putih dan celana hitam usai meresmikan Jembatan Otista Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/12/2023).

Jokowi pun ditanya oleh wartawan soal klaim Golkar yang menyebut dirinya nyaman dengan partai berlambang pohon beringin itu. Jokowi lalu membenarkan dirinya nyaman dengan Partai Golkar.

"Nyaman," ucap Jokowi singkat sambil tertawa.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra/Merdeka

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini