Liputan6.com, Jakarta - Pada hari ini, Minggu (1/10/2023) diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Ya, seperti yang kita ketahui, pada 1 Oktober setiap tahunnya memang diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila.
Sejumlah tokoh pun memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Salah satunya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca Juga
Cak imin memimpin Apel Hari Kesaktian Pancasila di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (1/10/2023). Bakal calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan ini pun menyinggung soal keadilan di depan hukum bagi seluruh warga Indonesia.
Advertisement
Pantauan Liputan6.com, apel dimulai sekira pukul 07.08 WIB. Kegiatan dimulai dengan parade yang diikuti kader dan simpatisan PKB, serta jajaran DPP PKB.
"Pancasila telah terbukti menghadirkan sistem demokrasi yang bermakna kesamaan di depan hukum dan perundang-undangan. Tidak boleh ada diskriminasi, tebang pilih bahkan ketidakadilan dalam pelaksanaan hukum dan negara kita," kata Cak Imin, Minggu (1/10/2023).
Kemudian, bakal calon presiden (capres) yang juga merupakan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengikuti upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya Jakarta.
Tak hanya Prabowo, Presiden Joko Widodo atau Jokowi pun menjadi inspektur upacara Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2023 di Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya, Jakarta Timur.
"Lapor upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2023 siap dimulai," kata komandan Upacara kepada Presiden Jokowi di lokasi.
Berikut sederet tokoh memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh tepat pada hari ini, Minggu (1/10/2023) dihimpun Liputan6.com:
Â
1. Cak Imin Pimpin Pimpin Apel Hari Kesaktian Pancasila di Tugu Proklamasi
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memimpin Apel Hari Kesaktian Pancasila di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (1/10/2023). Dia menyinggung soal keadilan di depan hukum bagi seluruh warga Indonesia.
Pantauan Liputan6.com, apel dimulai sekira pukul 07.08 WIB. Kegiatan dimulai dengan parade yang diikuti kader dan simpatisan PKB, serta jajaran DPP PKB.
"Pancasila telah terbukti menghadirkan sistem demokrasi yang bermakna kesamaan di depan hukum dan perundang-undangan. Tidak boleh ada diskriminasi, tebang pilih bahkan ketidakadilan dalam pelaksanaan hukum dan negara kita," kata Cak Imin.
Menurut Cak Imin, Pancasila mempunyai makna dan nilai-nilai keadilan. Dia menyebut, nilai-nilai keadilan itu telah dirumuskan secara sempurna oleh para pendiri bangsa di dalam Pancasila.
"Tetapi Pancasila telah mendorong keadilan menjadi rumusan-rumusan konkret dalam satu kalimat selagi pemerintah dan negara konsisten melaksanakan konstitusi," ujar dia.
Dia optimistis, keadilan di Indonesia bakal terwujud. Dengan catatan, para penyelenggara bangsa tidak berpaling dari implementasi pelaksanaan konstitusi secara murni dan konsekuen dengan berlandaskan Pancasila.
"Selamat hari Sakti Pancasila, selamat kepada kader-kader yang selama ini Istiqomah. Saatnya kader-kader Pancasila seperti anda memimpin negeri ini lebih adil, makmur, dan sejahtera," ucap dia.
Lebih lanjut, Cak Imin juga mengajak para kader dan simpatisan PKB untuk mengawal penerapan nilai-nilai Pancasila di masa yang akan datang.
"Melalui hikmah kesaktian pancasila ini Saya harap seluruh yang hadir menjadi kader-kader Pancasila yang siap mengawal pelaksanaan nilai-nilai ideologi Pancasila bagi kehidupan berbangsa dan bernegara, selamat berjuang," jelas Cak Imin.
Â
Advertisement
2. Prabowo Subianto di Lubang Buaya
Bakal calon presiden (capres) yang juga merupakan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengikuti upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Dalam kesempatan itu, Prabowo memberikan kode jempol saat ditanya awak media terkait peluangnya untuk berduet dengan Ganjar Pranowo.
Mengonfirmasi kode tersebut, Prabowo hanya berujar singkat. Menurut sosok yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut, kode jempol bisa mengartikan persetujuan.
"Semua oke, maju terus," singkat Prabowo sebelum menaiki kendaraan di Kompleks Monumen Pancasila Sakti Jakarta, Minggu (1/10/2023).
Awak media mencoba menegaskan, apakah pernyataan oke dialamatkan untuk berduet dengan Ganjar. Prabowo hanya menjawab demi kepentingan Indonesia maju.
"Yang penting Indonesia maju," Prabowo menandasi.
Â
3. Jokowi dan Ma'ruf Amin Tinjau Sumur Lubang Buaya
Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin didampingi Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit melangsungkan apel memperingati Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober 2023.
Usai menjalani apel, Jokowi selaku inspektur upacara langsung meninjau lokasi sumur tempat dikuburnya 7 Pahlawan Revolusi.
"Presiden beserta Wakil Presiden meninjau lokasi sumur Lubang Buaya," ujar pembawa acara, seperti dikutip dari siaran daring Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (1/10/2023).
Mereka pun berjalan perlahan dengan diiringi lagu gugur bunga oleh paduan suara pelajar sekolah. Sesampainya di depan sumur, mereka pun memanjatkan doa singkat seraya mendoakan mereka yang telah gugur.
Setelah berdoa, Presiden dan Wakil Presiden berbalik badan dan bersalaman dengan para peserta apel. Tampak jajaran anggota dan Ketua DPR Puan Maharani, Ketua DPD La Nyalla Mattalitti, Ketua MPR Bambang Soesatyo dan para menteri di Kabinet Indonesia Maju hadir.
Terlihat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang mengenakan setelan formal jas berdasi serta berpeci.
Â
Advertisement
4. Presiden Jokowi Jadi Inspektur Upacara di Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi hadir di Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya, Jakarta Timur. Kehadiran Jokowi untuk menjadi inspektur upacara Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2023.
"Lapor upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2023 siap dimulai," kata komandan Upacara kepada Jokowi di lokasi.
"Laksanakan," kata Jokowi.
Jokowi selanjutnya memimpin untuk prosesi mengheningkan cipta.
"Untuk mengenang jasa para pahlawan dan pejuang-pejuang bangsa, mengheningkan cipta dimulai," kata Jokowi.