Sukses

Sebut Ganjar Pranowo Sosok Pemimpin Nasionalis dan Religius, PPP: Tak Ada Alasan untuk Tak Mendukung

Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rusli Effendi mengungkapkan tiga alasan partainya mantap mendukung bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rusli Effendi mengungkapkan tiga alasan partainya mantap mendukung bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

"Pertama, dari sisi personal, Rusli menyebut bahwa Ganjar Pranowo sosok pemimpin yang berproses dari kemasyarakatan, DPR RI, hingga menjadi Gubernur," ujar Rusli saat menjadi narasumber dalam dialog interaktif terbuka 'Kenapa Ganjar Pranowo Capres Terbaik Penerus Jokowi' yang digelar di Rumah Aspirasi Relawan di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Sabtu (8/7/2023).

Sehingga, dia menilai, Ganjar memiliki kompetensi, kapasitas, dan aksebilitas yang menarik bagi PPP. Apalagi, menurut Rusli, Ganjar disebut sebagai tokoh yang berjiwa milenial dengan segala inovasi serta membuat perubahan ketika memimpin Jawa Tengah selama dua periode.

"Kita lihat di Jawa Tengah, beliau banyak inovasi, pembaharuan-pembaharuan kalau istilah saya, beliau bisa melakukan otonomi daerah berbasis digitalisasi, ini menarik untuk Indonesia yang kita punya bonus demogarafi. Jadi cocok untuk masa depan Indonesia menghadapi tahun 2035, itu bonus demografi kita yang usia produktif 70 persen," kata Rusli.

"Dari sisi ini, PPP tidak ada alasan tidak mendukung," sambung dia.

Kedua, lanjut Rusli, dari sisi historis ada peristiwa di tahun 1997, di mana muncul Mega-Bintang yang merupakan sejarah dari PDIP dan PPP.

Dia pun menyebut, bahwa kerjasama PDIP dan PPP bukan baru kali ini saja dibangun. Namun, telah terjadi sejak tahun 1997 yang akhirnya muncul reformasi.

"Dan itu Bu Mega punya komitmen ketika jadi presiden, wakilnya Hamzah Haz. Ini fakta sejarah. Kedua, kerja sama lagi di Jateng Pak Ganjar sama Gus Yasin, PDIP dan PPP. Karena itu kerjasama ini harus dilajutkan menjadi presiden dan wakil presiden. Semoga wakilnya dari PPP," ungkap Rusli.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Alasan Selanjutnya

Kemudian menurut Rusli yang ketiga, alasan kultural, Ganjar Pranowo terlahir dari kultur Nahdlatul Ulama (NU). Di mana, istrinya Siti Atiqoh Supriyanti merupakan anak dari tokoh kiai NU yang juga pengurus PPP Purbalingga, Akhmad Musodik Supriyadi.

"Jadi kedekatan emosional ini sudah sangat panjang, karena itu bagi PPP, Pak Ganjar Pranowo adalah persaudaraan meskipun tidak ada pertalian darah. Jadi ini kultur," ucap dia.

Rusli pun menambahkan, bahwa Indonesia merupakan negara yang besar yang harus dipimpin oleh sosok yang berkualitas dan memikirkan masa depan bangsa serta meneruskan perjalan yang sudah dibuat oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

'Karena itu orang yang memimpin Indonesia kedepan itu nasionalisnya tidak perlu pertanyakan, dan religiusnya tak perlu kita pertanyakan (ada pada Ganjar Pranowo)," jelas Rusli.

Diskusi itu dibuka langsung oleh Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) Ahmad Basarah. Adapun narasumber yang hadir yakni Ketum BAMUSI yang juga Ketua DPP PDIP Prof. Hamka Haq serta Ketua Alumni UI Garda Pancasila Sony Danang Caksono.

Hadir pula puluhan perwakilan dari organ relawan Ganjar yang sebelumnya mendapat arahan dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Reporter : Alma Fikhasari

Sumber : Merdeka.com

 

3 dari 5 halaman

Survei Pilpres 2024: Prabowo Subianto Unggul 10, Ganjar Pranowo 4

Sebelumnya, berbagai hasil survei mengenai tingkat elektabilitas bakal calon presiden (capres) yang diprediksi akan bertarung dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan Wakil Presiden 2024 terus menyeruak ke permukaan. Dari 14 lembaga survei yang rilis terkait Pilpres 2024, Prabowo Subianto unggul di 10 survei dan Ganjar Pranowo di 4 survei.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin menyebut Prabowo Subianto berpeluang besar memenangi kontestasi demokrasi pada tahun depan. Menurutnya, dukungan dari generasi muda itu bisa memperbesar peluang Prabowo Subianto memenangi Pilpres 2024.

“Kita tahu bahwa pemilih muda nanti di Pilpres 2024 itu sangat besar dan sangat tinggi. Maka dari itu, sudah menjadi sebuah keuntungan bagi Prabowo Subianto,” kata Ujang, Sabtu (8/7/2023).

Kendati demikian dari beberapa hasil lembaga survei yang telah mempublikasikan data teranyarnya, menteri andalan Presiden Jokowi tersebut, sukses menempati peringkat teratas, mengungguli kandidat capres lainnya seperti Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Terbukti, Prabowo Subianto menempati peringkat teratas dalam 10 lembaga survei yang telah mempublikasikan data teranyarnya. Sedangkan Ganjar Pranowo, berhasil menduduki peringkat pertama pada 4 lembaga survei lainnya.

 

4 dari 5 halaman

Hasil Survei

Berikut adalah 14 survei terkini yang menyatakan Prabowo Subianto memiliki keunggulan elektabilitas dan berpeluang menang pada pesta demokrasi 2024 mendatang.

Indonesia Network Election Survey (INES) Survei dilakukan pada periode 18-30 Juni 2023 dengan total 2.200 responden dengan margin of error 2,0 persen. Sampel diambil dengan teknik pencuplikan secara acak bertingkat (multistage-random sampling).

  1. Prabowo Subianto 42,8 persen
  2. Ganjar Pranowo 26,8 persen
  3. Airlangga Hartarto 19,3 persen
  4. Anies Baswedan 9,9 persen

Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Survei dilakukan pada 20-29 Juni 2023. LSJ melibatkan 1.200 responden yang dipilih secara acak atau systemic random sampling. Survei dilakukan dengan wawancara via telepon dengan margin of error survei 2,83 persen.

  1. Prabowo Subianto 40,3 persen
  2. Ganjar Pranowo 32,6 persen
  3. Anies Baswedan 20,7 persen
5 dari 5 halaman

Survei Lainnya

Survei PWS

Political Weather Station (PWS) Survei PWS dilaksanakan pada 10-18 Juni 2023 dengan total 1.200 responden. Sampel diambil dengan teknik pencuplikan secara acak bertingkat (multistage-random sampling) dan margin of error 2,83 persen.

  1. Prabowo Subianto 40,5 persen
  2. Ganjar Pranowo 33,4 persen
  3. Anies Baswedan 20,8 persen

LSI Denny JA Survei digelar pada 30 Mei hingga 12 Juni 2023 dengan melibatkan 1.200 responden. Sampel survei diambil dengan metode multi-stage random sampling. Dalam survei LSI Denny JA ini Ganjar Pranowo unggul di pemilih yang menyukai Soekarno dan Megawati. Kemudian disusul Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Tingkat kesukaan pemilih yang menyukai Soekarno:

  1. Ganjar Pranowo 48,8 persen
  2. Anies Baswedan 25,1 persen
  3. Prabowo Subianto 20,1 persen

Tingkat kesukaan pemilih yang menyukai Megawati Soekarnoputri

  1. Ganjar Pranowo 51,9 persen
  2. Prabowo Subianto 20,1 persen
  3. Anies Baswedan 10,3 persen

Indonesia Political Opinion (IPO) Survei diadakan pada 5-13 Juni 2023 dengan responden sebanyak 1.200 orang. Survei dilakukan menggunakan metode multistage random sampling (MRS) atau pengambilan sampel bertingkat dengan margin of error 2,90 persen.

  1. Prabowo Subianto 37,2 persen
  2. Anies Baswedan 31,5 persen
  3. Ganjar Pranowo 26,8 persen

Indopol Survei diadakan pada 5-11 Juni 2023 dengan total responden mencapai 1.240 responden dengan perhitungan margin of error 2,85 persen. Responden terpilih dilakukan wawancara tatap muka (face to face interview) pada 5-11 Juni 2023.

  1. Prabowo Subianto 31,21 persen
  2. Ganjar Pranowo 30,48 persen
  3. Anies Baswedan 26,53 persen

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.