Sukses

8 Fakta Viral TikToker Bima Yudho Saputro yang Jadi Sorotan Usai Kritik Jalan Rusak di Lampung

Nama TikToker Bima Yudho Saputro belakangan ini menjadi viral dan topik perbincangan hangat masyarakat. Sebab, ia mengkritisi di TikToknya bertajuk 'Alasan Lampung Tidak Maju-maju'.

Liputan6.com, Jakarta - Nama TikToker Bima Yudho Saputro belakangan ini menjadi viral dan topik perbincangan hangat masyarakat. Sebab, ia mengkritisi di TikToknya bertajuk 'Alasan Lampung Tidak Maju-maju'.

Akun TikTok Bima Yudho Saputro @awbimaxreborn melalui videonya memaparkan sejumlah kritik terhadap Lampung yang belum maju, salah satunya infrastruktur terbatas.

"Banyak banget proyek-proyek dari pemerinta hyang mangkrak, contohnya Kota Baru. Zaman dari gw SD sampai sekarang ga dengar kabarnya lagi, itu aliran dana dari pemerintah pusat ratusan miliar, ga tau sekarang," ujar Bima Yudho Saputro @awbimaxreborn dia melalui salah satu video yang diunggah di Youtube.

Tak cukup sampai disitu, Bima juga menyoroti jalan-jalan di Lampung yang termasuk infrastruktur untuk mobilisasi ekonomi tidak baik.

"Tapi jalan-jalan di Lampung satu kilometer bagus, satu kilometer rusak, jalan ditempel-tempel doang," kata dia.

Akibat video kritiknya viral, Bima mengeluh kantor ibunya didatangi polisi gara-gara ia mengkritik jalanan rusak di Lampung tersebut.

Mengetahui ibunya dilawat polisi, Bima tak tinggal diam. Lewat Instagram Stories kemarin, Bima Yudho Saputro mengunggah foto oknum polisi di kantor ibunya disertai keterangan dalam bahasa Inggris.

"Polisi datang ke kantor nyokap gue? Mencoba mengekstradisi gue? Gimana?," kata Bima.

Usut punya usut, oknum polisi itu tak sekadar 'silaturahmi'. Beberapa jam setelahnya, Bima mengoceh dalam video di Instagram Stories soal permintaan aneh aparat. Polisi meminta ijazah Bima Yudho Saputro.

Berikut sederet fakta terkait viral TikToker Bima Yudho Saputro @awbimaxreborn yang mengkritik pemerintahan di Lampung dihimpun Liputan6.com:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 9 halaman

1. Buat Video Kritik Pemerintah Lampung dan Jadi Viral

TikToker@awbimaxreborn menjadi sorotan usai videonya kritik pembangunan di Lampung viral.

Pemilik nama asli Bima Yudho Saputro melalui videonya memaparkan sejumlah kritik terhadap Lampung yang belum maju, salah satunya infrastruktur terbatas.

"Banyak banget proyek-proyek dari pemerinta hyang mangkrak, contohnya Kota Baru. Zaman dari gw SD sampai sekarang ga dengar kabarnya lagi, itu aliran dana dari pemerintah pusat ratusan miliar, ga tau sekarang," ujar dia melalui salah satu video yang diunggah di Youtube.

Selain itu, ia juga menyoroti jalan-jalan di Lampung yang termasuk infrastruktur untuk mobilisasi ekonomi tidak baik.

"Tapi jalan-jalan di Lampung satu kilometer bagus, satu kilometer rusak, jalan ditempel-tempel doang," kata Bima.

 

3 dari 9 halaman

2. Bima Mengaku Rumahnya Didatangi Polisi Setelah Kritik Jalan Rusak di Lampung

Bima Yudho Saputro menembus trending topic Twitter Indonesia sepanjang Jumat 14 April 2023 hingga Sabtu pagi 15 April 2023. Ia rupanya seleb TikTok bernama lengkap Bima Yudho Saputro dengan pengikut lebih dari 500 ribu orang.

Bima Yudho Saputro mengeluh kantor ibunya didatangi polisi gara-gara ia mengkritik jalanan rusak di Lampung. Melansir dari berbagai sumber, salah satu konten kritiknya yang nyelekit di TikTok bertajuk, 'Alasan Lampung Tidak Maju-maju'.

Mengetahui ibunya dilawat polisi, Bima tak tinggal diam. Lewat Instagram Stories kemarin, Bima Yudho Saputro mengunggah foto oknum polisi di kantor ibunya disertai keterangan dalam bahasa Inggris.

"Polisi datang ke kantor nyokap gue? Mencoba mengekstradisi gue? Gimana?," kata Bima.

Usut punya usut, oknum polisi itu tak sekadar 'silaturahmi'. Beberapa jam setelahnya, Bima mengoceh dalam video di Instagram Stories soal permintaan aneh aparat. Polisi meminta ijazah Bima Yudho Saputro.

"Polisi kan datang ke rumah, minta ijazah gue. Buat apa minta ijazah? Ngelamar kerja gue? Yang ngelaporin siapa yang repot siapa? Ini apa sih?," keluhnya seraya menyusuri jalanan di salah satu sudut kota di Australia.

 

4 dari 9 halaman

3. Bima Dapat Visa Perlindungan Australia

Sebagai informasi, Bima Yudho Saputro bukan seleb TikTok kaleng-kaleng. Ia memiliki riwayat pendidikan gemilang dari UCSI University Kuala Lumpur Malaysia dan kini melanjutkan Pendidikan di Macquarie University Sidney, Australia.

Bima Yudho Saputro naik pitam kala kantor ibunya didatangi aparat.

"Ya lo tanya saja kalau lo mau memastikan gue benar-benar lulus dari UCSI, benar-benar lulus dari ACBI dan benar-benar ngelanjutin ke Macquarie University, lo cek!," imbau Bima Yudho Saputro dalam video itu.

"Masa sekelas Pemerintah enggak bisa mengecek hal beginian doang? Go***!"pungkasnya.

Kabar yang beredar di kalangan jurnalis menyebut, Bima dijerat seorang advokat dengan UU ITE lantaran diduga bikin onar di ruang publik.

Yang terjadi kemudian, Bima mendapat visa perlindungan dari Australia (Subclass 866). Ini adalah visa yang diterbitkan dengan salah satu pertimbangan, pemohon yakni Bima Yudho Saputro, mengalami persekusi.

Tak lama setelahnya, kata protection visa trending di Google.

 

5 dari 9 halaman

4. Keluarga Bima Kena Intervensi

Aksi seleb TikTok Bima Yudho Saputro mengkritik jalanan rusak di Provinsi Lampung rupanya berbuntut panjang. Wakil Bupati Lampung Timur menemui ayah Bima, yakni Juliman Sugino.

Bima mengaku, Wakil Bupati Lampung Timur jadi perantara antara ayahnya yang seorang PNS dengan Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi. Dalam pertemuan itu, sang Wakil Bupati mengontak gubernur.

Yang terjadi kemudian, menurut Bima, sangat mengerikan. Bima menyebut Arinal Djunaidi lewat sambungan telepon memaki-maki ayahnya. Walhasil, Juliman Sugino menangis.

"Terus habis itu, habis ketemu, bokap gue... Bukan wakil bupati-nya yang ngomong (tapi) Gubernur Provinsi Lampung yang ngomong sama bokap gue langsung lewat telepon," kata Bima Yudho Saputro.

Menurutnya, sang ayah dimaki-maki Arinal Djunaidi. Sang Gubernur menyebut Juliman Sugino tidak becus mendidik anak. Masih menurut penuturan Bima, Arinal bakal memproses kasus ini lebih dalam.

"Terus bokap gue dimaki-maki dibilang enggak becus didik anaklah. Bakalan memproses kasus ini lebih dalam. Ya gue sudah kalah deh, Wak. Elu yang punya Lampung, elu yang pemimpinnya. Gue diintervensi, gue bisa apa gitu?" ungkapnya dalam video yang diunggah akun Twitter @flywithasoka, 14 April 2023.

"Jadi kayak, bokap nyokap gue kayak langsung: Protection visa," cetus Bima Yudho Saputro. "Bokap gue nangis, takut. Bokap gue kan yang diintervensi banget," imbuhnya masih dalam video yang sama, Jumat 14 April 2023.

Sejumlah netizen menyayangkan kabar yang menyebut ayah Bima Yudho Saputro dimaki Gubernur Lampung. Bahkan ada yang menyinggung soal era bungkam suara.

"Benar2 era Bungkam Suara! Menurut pengakuannya, keluarga Bima kena intervensi. Bukannya berbenah, malah kaya gini. Kalau kritikan Bima gak valid, ga bakal byk warga Lampung yg muncul dgn keluhan masing2 pak," cuit akun JS Khairen yang diikuti 63 ribuan orang.

"Fyi kabar terkini, pak hotman paris udah di pihak bima guys, malah ngajak dansa tengah malem, semangat bim," akun @tanyakanrl dengan jumlah pengikut 930 ribuan seraya menyalakan tagar #StandForBima.

 

6 dari 9 halaman

5. Bupati Lampung Timur Klarifikasi Tudingan Intimidasi

Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo, buka suara soal kabar yang menyebutnya melakukan intimidasi terhadap keluarga seleb TikTok Bima Yudho Saputro, yang mengkritik jalanan rusak di Lampung.

Lewat akun Instagram pribadi, Jumat 14 April 2023, ia mengunggah video pertemuan dengan ayah Bima Yudho Saputro, Juliman Sugino yang berprofesi sebagai ASN tenaga penyuluh di Lampung Timur.

Dawam Rahardjo membantah sengaja mengintimidasi keluarga Bima Yudho Saputro untuk membungkam mereka. Mencermati video yang diunggah, pertemuan berlangsung hangat sekaligus kasual.

"Assalamualaikum, Wr, Wb. Tabik Puun. Malam ini saya kedatangan Orang Tua Mas Bima, yang pada intinya ingin mengklarifikasi berita yg beredar tentang bupati mengintimidasi dan mengatakan bahwa orangtua Mas Bima tidak bisa mendidik anaknya adalah tidak benar," tulisnya.

"Selanjutnya, bahwa saya baru ketemu beliau malam ini, alhamdulillah bisa buka puasa bersama dan ternyata beliau adalah teman lama saya. Ujungnya nostalgia masa perjuangan. Demikian saya sampaikan, terima kasih," tutup Dawam Rahardjo.

Saat menyampaikan klarifikasi, Dawam Rahardjo mematikan kolom komentar. Patut diduga, ia menghindari kegaduhan netizen usai kabar Gubernur Lampung memaki ayah Bima Yudho Saputro viral.

 

7 dari 9 halaman

6. Ayah Bima Sampaikan Permohonan Maaf

Mencermati video yang diunggah Dawam Rahardjo, Juliman Sugiono menyampaikan permintaan maaf atas kegaduhan akibat kritik Bima Yudho Saputro soal mengapa Lampung tak kunjung maju.

"Perkenalkan nama saya Juliman Sugino selaku orang tua dari Bima Yudho Saputro, kuliah di Australia. Dan ini ada Pak Camat, habis buka bersama, lalu sholat, dan bincang-bincang sama Pak Bupati," katanya.

"Mohon maaflah kepada Pak Bupati dan klarifikasi yang beredar di media sosial itu tidak benar. Saya ini penyuluh, jadi, memang pendukung Pak Bupati dari awal. Tidak mungkin saya menjelek-jelekkan bapak saya. Saya penyuluh," Juliman Sugiono menyambung.

Terang-terangan ia menyebut Bima Yudho Saputro salah informasi. Ia menggarisbawahi kabar Bupati Lampung Timur melakukan intimidasi adalah tidak benar.

"Anak saya salah informasi," ia mengakhiri.

 

8 dari 9 halaman

7. Polisi Jelaskan Tujuan Datangi Rumah Orang Tua Bima Yudho Saputro

Polda Lampung meluruskan terkait kedatangan anggotanya ke rumah orang tua TikToker Bima Yudho Saputro. Sebab, beredar kabar adanya intervensi buntut video kritik Bima terhadap Kota Lampung yang viral di media sosial.

Upaya menemui orang tua Bima adalah instruksi dari Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika dengan datang ke rumah yang berada di Ratna Daya, Raman Utara, Lampung Timur (Lamtim), Lampung, Jumat 14 April 2023.

"Memberikan penjelasan bahwa kegiatan bhabinkamtibmas yang mendatangi rumah orang tua Bima hanya tugas untuk Sambang," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsya di Mapolda Lampung, Lampung Selatan, dikutip Sabtu 15 April 2023.

Atas instruksi tersebut, kata Pandra, dari Kapolres Lamtim (Lampung Timur), AKBP Rizal Muhtar langsung berkunjung ke rumah orang tua Bima dalam rangka memastikan kondisi, pasca Bima lewat akun instagramnya @awbimax mengaku orang tuanya mendapatkan ancaman.

"Tentunya untuk mengantisipasi dari upaya intimidasi orang yang tidak senang, serta bertepatan juga dengan kegiatan Jumat curhat untuk menampung Aspirasi warga setempat," tambah dia.

Sehingga, Pandra menyampaikan tidak ada intimidasi yang diterima orang tua Bima. Sebab, kedatangan Kapolres Lamtim AKBP Rizal Muhtar didampingi Camat Raman Utara dan Kades Ratna Daya adalah silaturahmi.

"Bahkan Kapolres Lamtim memerintahkan personelnya untuk melakukan patroli guna menciptakan rasa aman dan nyaman untuk keluarga Tiktokers Bima. Sebagai antisipasi dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab." Ujarnya.

"Kami Polda Lampung mengajak dan menghimbau untuk segera laporkan jika ada pihak pihak yang intimidasi keluarga Tiktokers Bima, sebagaimana tugas polri adalah memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat," jelasnya.

 

9 dari 9 halaman

8. Konten Kritik Lampung Viral, Keluarga Tiktoker Bima Yudho Siap Hadapi Konsekuensinya

Keluarga TikToker Bima Yudho menyatakan siap menghadapi konsekuensi dari viralnya konten yang dibuat perihal kritik pembangunan di Provinsi Lampung.

"Kami siap terhadap konsekuensi yang timbul dari viralnya konten yang dibuat Bima tersebut," kata Juru Bicara Keluarga Tiktoker Bima Yudho, Bambang Kuncoro, di Bandarlampung, Minggu 16 April 2023.

Keluarga Tiktoker Bima Yudho, menyatakan siap menghadapi konsekuensi dari viralnya konten yang dibuat perihal kritik pembangunan di Provinsi Lampung.

"Kami siap terhadap konsekuensi yang timbul dari viralnya konten yang dibuat Bima tersebut," kata Juru Bicara Keluarga Tiktoker Bima Yudho, Bambang Kuncoro, di Bandarlampung, Minggu 16 April 2023.

Sementara itu, Direktur LBH Bandarlampung, Sumaindra Jarwadi di kesempatan yang sama menegaskan siap memberikan pendampingan hukum terhadap permasalahan Bima Yudho.

"Kami siap mendampingi persoalan Bima ini di jalur hukum," ucap dia.

Sebelumnya, pihak keluarga Bima Yudho juga sudah menyatakan tidak menginginkan persoalan yang viral karena mengkritisi infrastruktur di Lampung tersebut, terus berlarut-larut menjadi panjang. Bahkan pihak keluarga Bima pun sebenarnya terkejut karena konten yang dibuat oleh yang bersangkutan viral.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.