Sukses

Cerita Rano Karno Merayu Presiden Jokowi Agar Pembangunan Tol Serang-Panimbang Lebih Cepat

Gubernur Banten Periode 2014-2-17 Rano Karno menceritakan kisahnya yang mengusulkan jalan tol Serang-Panimbang ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Banten Periode 2014-2017 Rano Karno menceritakan kisahnya yang mengusulkan jalan tol Serang-Panimbang ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Seperti diketahui, jalan tol Serang-Panimbang adalah jalan tol yang dibangun untuk menghubungkan Serang dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung dan Taman Nasional Ujung Kulon. Tol yang kini telah beroperasi hingga Rangkasbitung, Lebak, tersebut juga tersambung dengan jalan Tol Tangerang-Merak.

Rano Karno pun kini mengaku terkejut saat merasakan tol yang diusulkannya dahulu. Dirinya yang tengah menghadiri acara PDI Perjuangan di Rangkasbitung, hanya menempuh waktu satu jam setengah dari Jakarta untuk sampai ke Rangkasbitung.

"Waduh dulu 4 jam kita dari Jakarta, sekarang sudah tol terus," ujar Rano saat ditemui di Museum Multatuli Rangkasbitung, Minggu (19/2/2023).

Rano menceritakan upaya dirinya merayu Presiden Jokowi untuk membangun jembatan yang akan menghubungkan sejumlah tempat wisata di Banten tersebut.

"Saya mohon beliau untuk hadir karena ini sangat penting untuk Banten. Nah, untuk menunjang kawaasan Tanjung Lesung butuh infrastruktur ini. Dengan adanya tol ini, kawasan Pandeglang dan Lebak juga ikut terbuka. Banten sangat perlu tol untuk menunjang perekonomian di daerah Tanjung Lesung. Saat peresmian KEK di Tanjung Lesung, Pak Jokowi bertanya itu," cerita dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pembangunan Jadi Prioritas

Rano mengungkapkan, awalnya pembangunan tol Serang-Panimbang tidak ada dalam pembangunan nasional, tetapi kemudian menjadi prioritas utama nomor satu pembangunan nasional.

Ia bersyukur aspirasinya didengar Pemerintah Pusat, untuk memajukan Banten.

"Jadi artinya, saya dapat katakan, tol ini permohonan saya kepada presiden karena itu yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Banten secara industrial ini sudah stuck, jadi harus melebar, tidak hanya di Tangerang Raya. Banten ini miliki potensi untuk melebarkan kawasan-kawasan industri," ucap Rano.

Rano meyakini, dengan adanya tol Serang Panimbang, Banten akan jauh berkembang.

"Dengan tol ini saya sangat yakin dalam beberapa tahun ke depan Banten akan jauh lebih berkembang. Kalau sekarang APBD Banten Rp12 triliun, nanti harus lebih," jelas Rano.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.