Sukses

Cuaca Besok Selasa 26 April 2022, Jabodetabek Berpotensi Hujan Angin

Cuaca di keempat kota penyangga Jakarta, BMKG memprakirakan langit cerah berawan menyelimuti Depok, Bogor, dan Bekasi. Sementara, Tangerang berawan Selasa pagi, 26 April 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkap ada potensi hujan angin disertai petir yang akan terjadi di sejumlah wilayah Ibu Kota dan sekitarnya pada besok Selasa, 26 April 2022.

Kondisi cuaca tersebut diperkirakan BMKG terjadi di wilayah Jakarta Timur dan selatan Ibu Kota pada siang dan sore hari. Sementara, cuaca pagi diperkirakan berawan.

"Waspada Potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat di Jaktim dan Jaksel pada siang dan sore hari," bunyi peringatan dini cuaca yang dikutip dari laman resmi BMKG, Senin (25/4/2022). 

Untuk kondisi cuaca di keempat kota penyangga Jakarta, BMKG memprakirakan langit cerah berawan menyelimuti Depok, Bogor, dan Bekasi pada pagi hari. Sementara, Tangerang berawan.

Siang harinya, keempat kota itu diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dan di sejumlah titik disertai angin kencang hingga malam hari.

"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada waktu siang hingga malam hari di Kab dan Kota Bogor, Kota Depok, Kab dan Kota Bekasi," kata BMKG.

Berikut informasi prakiraan cuaca di Jabodetabek selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:

 Kota  Pagi  Siang  Malam 
 Jakarta Barat  Berawan  Hujan Sedang  Cerah Berawan
 Jakarta Pusat  Berawan  Hujan Sedang  Cerah Berawan
 Jakarta Selatan  Berawan  Hujan Sedang  Cerah Berawan
 Jakarta Timur  Berawan  Hujan Sedang  Cerah Berawan
 Jakarta Utara  Berawan  Berawan  Cerah Berawan
 Kepulauan Seribu  Berawan  Berawan  Cerah Berawan
 Bekasi  Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Depok  Cerah Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Bogor  Cerah Berawan  Hujan Petir  Berawan
 Tangerang  Berawan  Hujan Sedang  Berawan

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kata BMKG Soal Fenomena Hujan Seperti Ombak di Cikarang

Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur sejumlah kawasan di sekitar Jabodetabek, Selasa, 5 April 2022. Peristiwa itu ramai menjadi perbincangan di media sosial.

Tidak terkecuali postingan video yang diunggah akun instagram @infobekasi yang merekam video singkat suasana hujan deras disertai angin kencang di kawasan MM 2100, Cikarang, Kabupaten Bekasi sekitar pukul 14.31 WIB.

Dimana dalam video tersebut terlihat hujan deras yang disebut oleh perekam layaknya "ombak". Karena air hujan yang terbawa oleh kencangnya angin, kencengan angin juga terlihat dari embusan yang mengenai pohon.

"Ini mah pakai payung percuma. Kaya ombak di lautan. Anginnya kenceng banget pohonnya liatin noh," cakap perekam video tersebut.

Merespon video tersebut, pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menilai jika hujan tersebut terjadi dampak dari hembusan angin yang sangat kencang terjangan.

"Itu kelihatannya karena efek hujan lebatnya di sertai angin yang cukup kencang," kata Miming Saepudin, Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG saat dihubungi merdeka.com, Selasa, 5 April.

3 dari 3 halaman

Mudik Lebaran 2022, BMKG Siapkan Layanan Informasi Prakiraan Cuaca di Jalan Tol

Di sisi lain, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mempersiapkan layanan informasi prakiraan cuaca, terutama di jalur tol untuk menghadapi masa mudik Lebaran 2022.

"Layanan yang kami sampaikan di sini adalah informasi cuaca pada jalur transportasi darat, terutama jalan tol, ini akan disiapkan dengan fitur khusus, melalui aplikasi mobile phone infoBMKG. Namun yang kami sampaikan ini adalah prakiraan cuaca," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam rapat kerja dan rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI yang diikuti secara daring, mengutip Antara, Jumat, 8 April 2022.

Dwikorita mengatakan, peringatan dini juga diberikan dari 3 jam hingga 30 menit sebelum kejadian dan disampaikan pula melalui fitur khusus peringatan dini infoBMKG.

"Namun kami juga memohon barangkali dimungkinkan peringatan dini ini bisa ditayangkan pada layar yang ada di jalan tol, untuk informasi jalan tol," kata dia.

Dwikorita berharap, dengan informasi yang disebarluaskan tidak hanya melalui aplikasi ponsel, sehingga BMKG berupaya untuk dapat berkoordinasi dengan pengelola jalan tol, agar peringatan dini juga masuk di dalam info jalan tol.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.