Sukses

Tanpa Daftar, Ini Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Gratis di Stasiun MRT Jakarta

Masyarakat juga dapat melakukan pendaftaran sebelumnya melalui aplikasi Jaki.

Liputan6.com, Jakarta PT MRT Jakarta (Perseroda) kembali melaksanakan program vaksinasi publik selama tiga hari periode 29-31 Juli 2021. Vaksinasi yang akan diterima oleh masyarakat yakni jenis Sinovac.

"Vaksinasi publik yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari, yaitu Kamis-Sabtu, 29-31 Juli 2021 mulai pukul 08.00-15.00 WIB di Stasiun Blok A," kata Plt Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo, Rabu (28/7/2021).

Pratomo menyatakan, sentra vaksinasi tersebut dapat melayani masyarakat yang ingin secara langsung datang ke lokasi tanpa harus melakukan pendaftaran sebelumnya. Kata dia, untuk vaksinasi dosis pertama tersebut warga harus membawa sejumlah persyaratan.

"Masyarakat yang akan melakukan vaksinasi dosis pertama secara on the spot diimbau membawa kartu identitas berupa KTP untuk usia 18 tahun ke atas, dan Kartu Keluarga untuk usia 12-17 tahun," ucapnya.

Selain itu, dia juga mengatakan masyarakat juga dapat melakukan pendaftaran sebelumnya melalui aplikasi Jaki.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali mengajak warga Ibu Kota untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Kata Anies, berdasarkan data yang ada vaksinasi terbukti menurunkan risiko keparahan dan kematian akibat Covid.

"Data di Jakarta menunjukkan bahwa vaksinasi menurunkan risiko keparahan dan risiko kematian akibat Covid-19 secara signifikan, jadi penurunannya nyata sekali," kata Anies dalam YouTube Pemprov DKI Jakarta, Senin (26/7/2021).

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Vaksin Menurunkan Risiko

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyebut vaksinasi merupakan salah satu bentuk ikhtiar saat pademi Covi-19. Naiknya tingkat vaksinasi seiring dengan turunnya tingkat risiko.

"Jadi kita menyaksikan laporan di lapangan bahwa vaksinasi menurunkan risiko fatalitas secara signifikan. Risikonya itu jauh lebih rendah bagi mereka yang sudah tervaksin," papar dia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.