Sukses

Tugu Pamulang Tangsel Dicibir Netizen, Pemprov Banten Perintahkan Bongkar

Beredarnya desain asli tugu Pamulang, Tangsel di media sosial membuat warganet ramai-ramai mencibir karena dinilai jauh dari ekspektasi.

Liputan6.com, Tangsel - Dunia maya kembali ramai membicarakan tugu di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), yang dinilai dibangun asal-asalan. Proyek milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten itu pun bakal dibongkar lantaran dijadikan olok-olokan.

Harusnya, tugu menyerupai kubah masjid yang terletak di tengah persimpangan jalan utama Pamulang itu berbentuk miniatur menara Masjid Banten Lama. Namun, hasilnya malah mengundang cibiran warganet.

"Saya sudah perintahkan bongkar dari pada jadi istilahnya permasalahan di masyarakat," ujar Wakil Gubernur Banten, Andika Azrumi, di Cilenggang, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Kamis (15/4/2021).

Sementara  untuk pembangunan ulang, masih harus menunggu penganggaran kembali. Pasalnya, tugu yang berada di tengah-tengah kolam dan taman itu harusnya sudah selesai dikerjakan beberapa tahun lalu.

"Sudah selesai, kemarin kan dari 2018 sudah saya suruh segera dibenahi, karena 2019 dianggarkan ternyata kena refocusing. Bongkar dulu nanti kalau anggaran sudah siap, baru kita bangun," tuturnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ditutup Seng

Sementara itu, tersebarnya desain asli tugu, membuat netizen geram dan melontarkan cibiran pedas lantaran proyek tersebut dianggap jauh dari ekspektasi.

Kondisi terkini, tugu berwarna putih pudar yang ada di simpang jalan persis depan Kampus Universitas Pamulang (Unpam) itu sudah ditutup sementara dengan seng.

Alasannya, agar masyarakat tak lagi salah kaprah. Pasalnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Banten berkilah bahwa pembangunan tugu tersebut belum rampung.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.