Sukses

Lemhanas: Penunjukan M Iriawan Pj Gubernur Jabar Permintaan Kemendagri

Gubernur Lemhannas Agus Widjojo membenarkan Sekretaris Utama Lemhannas Komjen Pol Mochamad Iriawan akan dilantik sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Lemhannas Agus Widjojo membenarkan Sekretaris Utama Lemhannas Komjen Pol Mochamad Iriawan akan dilantik sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat. M Iriawan mengisi kekosongan Ahmad Heryawan yang memasuki pensiun.

Dia menuturkan, nama itu muncul atas permintaan dari Kemendagri. "Ada suratnya sih (soal permintaan menjadi Pj Gubernur)," ucap Agus kepada Liputan6.com, Minggu (17/6/2018).

Dia menuturkan, permintaan itu datang sekitar pekan lalu. "Sudah seminggu, mungkin dua minggu yang lalu," ungkap Agus.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, belum mengeluarkan pernyataan terhadap nama tersebut. Rencananya, pelantikan Penjabat Gubernur Jawa Barat digelar Senin besok 18 Juni 2018 pada pukul 09.30 WIB, di gedung Merdeka Bandung, Jabar.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Bahtiar, enggan berkomentar banyak mengenai penjabat gubernur Jabar. 

"Saya selaku kapuspen secara resmi kami belum menerima Keppresnya. Mohon perkenan kawan-kawan konfirmasi langsung beliau," kata Bahtiar.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Nama Iwa Karniwa

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menunjuk Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa sebagai pelaksana harian (Plh) Gubernur Jabar. Iwa akan menggantikan Ahmad Heryawan yang masa baktinya berakhir 13 Juni lalu.

Surat penunjukan Iwa Karniwa tertuang dalam telegram Mendagri bernomor 121.32/3694/Sj yang berisi penunjukan Sekda Provinsi Jabar sebagai Plh Gubernur Jabar, pada Jumat 8 Juni 2018.

"Pak Aher habis masa jabatannya. Karenanya ditunjuk pelaksana harian," ucap Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Bahtiar saat dikonfirmasi, Sabtu (16/6/2018).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.