Sukses

Info Orang Hilang: Rafli Hilang di Palmerah

Kesedihan ibunda Rafli terlihat jelas di wajahnya dan berharap buah hatinya bisa segera ditemukan.

Liputan6.com, Jakarta - Sejak pagi hingga menjelang siang hari, suasana kediaman keluarga Sahroni terlihat ramai. Mereka ingin mengetahui kabar terbaru Rafli Andani alias Dani yang hilang sejak 25 Juli 2015.

4 Bulan yang lalu, remaja penyandang tuna wicara itu pergi dari rumah, ia berpamitan pada ibu kandungnya ingin potong rambut. Namun, sejak pergi ia tak pernah kembali ke rumah. Anak laki-laki berusia 15 tahun itu menghilang tanpa jejak.

Kesedihan ibunda Rafli terlihat jelas di wajahnya. Ia hanya berharap buah hatinya bisa segera ditemukan dalam keadaan sehat.

Ibu rumah tangga ini sudah berusaha mencari ke sejumlah kerabat dan teman-teman akrabnya, namun mereka tak ada yang mengetahui keberadaan pengamen jalanan itu.

Beberapa langkah pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga. Bukan saja melaporkan hilangnya Rafli Andani ke kepolisian, namun juga telah mencarinya ke berbagai sudut wilayah Jakarta dan panti sosial.

Ketika meninggalkan rumah, Dani membawa alat kendang yang terbuat dari paralon, pakaian yang dikenakan yakni kaos bola berwarna putih, dan memakai topi.

Meskipun anak ketiganya memiliki kekurangan, Pak Sahroni tetap berjuang mencari Rafli. Panti sosial di daerah Peta Utara, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat menjadi tempat awal pencarian kala itu.

Ayah 5 anak ini mulai bertanya dan mencari informasi. Petugas panti sosial ini menunjukan foto terbaru anak laki-laki yang ditemukan telantar oleh Satpol PP di daerah Jakarta.

Pria berusia 56 tahun ini mulai mengamati warga binaan sosial yang sedang mendapatkan layanan kesejahteraan sosial di panti ini satu per satu. Sahroni berharap, anaknya ditemukan oleh petugas Dinas Sosial dan dibina di panti ini. Namun sayang, anak kandungnya tidak berada di tempat itu.

Saksikan selengkapnya dalam Info Orang Hilang yang ditayangkan dalam Buser, Sabtu (12/11/2015).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.